Warga Sei Lepan Langkat Tewas Diterkam Harimau, Kondisinya Mengenaskan

Senin, 06 April 2020 – 15:25 WIB
Mayat warga yang diduga tewas dimangsa harimau di kawasan Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) Besitang Langkat. Foto: ANTARA/HO

jpnn.com, LANGKAT - Ramelan, 42, warga Dusun Pir Lok I Desa Harapan Makmur Kecamatan Sei Lepan, Langkat, Sumatera Utara, tewas diterkam harimau, Minggu (5/4).

Jasadnya ditemukan tergeletak di kawasan Sei Bamban Taman Nasional Gunung Lauser (TNGL) Desa PIR ADB Kecamatan Besitang Kabupaten Langkat.

BACA JUGA: Detik-detik Siswi SMP Berparas Cantik Dihabisi Pelatih Pramuka Sekolah

"Benar kami mendapat laporan dari warga tentang ditemukannya seorang laki-laki sudah meninggal dunia akibat dari diterkam harimau," kata Camat Besitang Ibnu Hajar, di Besitang, Minggu.

“Peristiwa meninggalnya warga itu, Sabtu (4/4) saat ditemukan oleh warga pukul 23.00 WIB," katanya.

BACA JUGA: Detik-detik Remaja 13 Tahun Tewas Dianiaya, Disodomi dan Dibenamkan ke Lumpur

Begitu ditemukan oleh warga langsung dievakuasi dari lokasi menuju rumah korban dengan menggunakan ambulans, untuk segera dimakamkan.

“Korban yang diterkam (mangsa) harimau, sudah dikebumikan,” kata Camat Sei Lepan, Faisal Matondang, di Sei Lepan, Minggu (5/4).

BACA JUGA: Pria Pelaku yang Berbuat Terlarang di Musala Akhirnya Ditangkap, nih Orangnya

Ibnu Hajar juga menjelaskan sudah melaporkan peristiwa yang terjadi itu kepada Bupati Langkat.

Sebelumnya, saat kejadian Ramelan sedang berada di ladangnya. Keluarganya kebingungan hingga pukul 19.30 WIB, yang bersangkutan belum juga kembali ke rumahnya.

Selanjutnya istri korban menghubungi ke HP korban tapi tidak diangkat-angkat korban.

Istri korban menghubungi tetangganya Supri dan kawan-kawan warga Translok bersama sekitar 10 orang pukul 20.00 WIB malam melakukan pencarian di seputaran ladangnya yang terletak di TNGL PIR ADB dan menanyakan kepada Cokro apakah melihat Ramelan.

Cokro menjawab tidak melihat, lalu mendatangi perladangan korban terlihat sepeda motor Jupiter Z warna biru dan barang-barang korban.

Namun warga melihat bekas seretan harimau, selanjutnya warga melihat seekor harimau sedang berdiri di dekat barang-barang korban.

Lalu warga berlari ke arah kampung untuk meminta bantuan karena bertemu harimau tersebut.

Sekitar 50 orang kembali berbondong-bondong ke hutan untuk melakukan pencarian korban dan menemukan jenazah korban sekitar 30 meter dari tempat bertemu dengan harimau tersebut.

Warga menemukan jenazah korban dalam kondisi mengenaskan dimana bagian leher, isi perut dan alat kelamin telah hilang dimakan harimau.

BACA JUGA: Ibu Hamil PDP COVID-19 yang Meninggal Ternyata Pernah Kontak Erat dengan 45 Orang

Warga membawa korban ke puskesmas selanjutnya menyerahkannya ke pihak keluarga untuk dikebumikan.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler