jpnn.com, KIEV - Kementerian Kesehatan Ukraina sedang menyelidiki penyebab kematian pria berusia 47 tahun empat jam setelah disuntik vaksin COVID-19 Pfizer, kata kementerian, Jumat (2/7).
Kementerian mengatakan bahwa kemungkinan tidak ada hubungan antara kedua faktor itu dan bahwa lima orang lainnya yang menerima suntikan serupa kondisinya biasa saja.
BACA JUGA: Amerika Serikat Memberikan Izin Vaksin Pfizer untuk Anak Usia 12 sampai 15 Tahun
Menurut kemenkes, berdasarkan Undang-undang Ukraina dan standar internasional farmakovigilans untuk efek samping pasca imunisasi, setiap kematian yang terjadi dalam waktu 30 hari pascaimunisasi harus diselidiki.
Sekitar dua juta orang di Ukraina telah mendapatkan dosis pertama sejak Februari, tanpa adanya laporan kematian yang disebabkan oleh vaksinasi.
BACA JUGA: Menkes Budi Pertimbangkan Sinovac dan Pfizer untuk Vaksinasi Anak
Ukraina, dengan populasi 41 juta jiwa, menjadi salah satu negara Eropa yang paling parah terdampak pandemi. Per 3 Juli, tercatat sekitar 2,24 juta kasus dan 52.460 kematian COVID-19 di negara tersebut. (ant/dil//jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
BACA JUGA: Vaksin Pfizer Picu Radang Jantung, Amerika Ogah Setop Vaksinasi
Redaktur & Reporter : Adil