PERISTIWA penembakan kembali terjadi, kali ini korbannya adalah para waria yang tengah mangkal di sekitar Taman Lawang, Menteng, Jakarta PusatSatu orang tewas seketika dan dua lainnya mengalami luka-luka oleh pria misterius setelah sebelumnya mencoba merampok harta benda korban
BACA JUGA: Walpri Kapolri Korban Tabrak Lari
Sampai berita ini diturunkan, petugas kepolisian tengah mengumpulkan data demi menyelidiki motif pelaku hingga menawaskan Sakira alias Faisal Harahap.Kapolsek Menteng AKBP Djuwito Purnomo, pelaku berusaha merampok harta benda AG, pria yang tengah menawar jasa waria
BACA JUGA: Parkiran Picu Perebutan Lahan
Karena ingin melindungi pelanggannya, Venus memberikan perlawanan sehingga terlibat cekcok dengan para pelaku hingga menarik perhatian waria lainnya.Rasa ingin tahu membuat Agus alias Venus serta rekannya Tantan mendekati mereka, merasa terganggu pelaku lantas menodongkan sebuah pistol
BACA JUGA: Pemekaran Sukabumi Utara Sudah Telan Rp 9 Miliar
’’Pelaku menembak tiga kali ke arah Venus, Shakira dan Tantan setelah mengambil harta pelanggannya termasuk motor Honda Kharisma,’’ katanya kepada wartawan.Terjangan timah panas yang ditembakkan pelaku kepada ketiganya dan menembus bagian dada Sakira sehingga tewas seketika di lokasi kejadianSementara, rekannya Venus mengalami luka tembak di bagian dada kiri dan Astrid alias Tamtam terkena luka tembak pada pangkal tangan kiriKeduanya kini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Salemba sedangkan korban tewas tengah menunggu proses otopsi.
Setelah mengumbar tembakan, lelaki itu lantas mencoba melarikan diri bersama seorang temannya sembari membawa motor rampasanNamun kendaraan tersebut gagal dibawa, akibat pelaku merasa panik hingga sempat oleng dan menabrak trotoar sehingga hanya ditinggalkan di tepi jalanDalam menjalankan aksinya itu, mereka memang berniat merampok AG’’Dia berkedok sebagai anggota keamanan,’’ sahut Kapolsek singkat.
Dari pengakuannya, sempat beredar isu di masyarakat bahwa pelaku penembakan merupakan personil dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP)Mendengar itu, Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Effendi Anas membantahnya personilnya sudah tidak lagi membawa ataupun menyimpan senjata api’’Tidak ada (anggota Satpol PP yang terlibat) apalagi penertibanSatpol PP tidak punya pistol,’’ ujar mantan Walikota Jakarta Utara ini.
Karena itu, terkait insiden penembakan tersebut dirinya menegaskan pihaknya tidak melakukan operasi penertiban waria dini hari kemarin (10/3)Sehingga dia memastikan seluruh anggotanya tetap berada di area tugasnya masing-masing dan dianggapnya sebagai kriminal murni dan sedang ditangani pihak Kepolisian’’Sampai saat ini tidak ada yang mengaku melakukan perbuatan itu,’’ tegasnya(tyo)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Unjukrasa, Pendukung Wawako Bogor Ditangkapi
Redaktur : Tim Redaksi