Warning dari Guspardi Gaus Buat Timsel Calon Anggota KPU-Bawaslu

Rabu, 05 Januari 2022 – 21:37 WIB
Anggota Komisi II DPR RI Guspardi Gaus. Foto: Ricardo/jpnn.com

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi II DPR RI Guspardi Gaus mengatakan Tim Seleksi (timsel) Calon Anggota KPU-Bawaslu Periode 2022-2027 telah selesai melakukan tes wawancara kepada para calon.

Guspardi mengingatkan kepada Timsel untuk memastikan sosok yang lolos adalah figur yang memiliki kompetensi, kapabilitas, dan kredibilitas yang tinggi.

BACA JUGA: 24 Nama Calon Anggota KPU & Bawaslu Segera Disetor ke Presiden Jokowi

Menurut Guspardi, calon yang lolos harus punya pengetahuan yang mumpuni tentang hal yang berkaitan kepemiluan dan kompleksitasnya.

“Jangan sampai terkesan yang lolos itu orang kurang mampu dan miskin pengalaman dan wawasan,” ujar Guspardi, Rabu ( 5/ 1).

BACA JUGA: Calon Anggota KPU dan Bawaslu Harus Memperhatikan Ini Saat Tes Kesehatan dan Wawancara

Politikus Partai Amanat Nasional itu mengatakan walau peserta yang lolos seleksi mempunyai wawasan luas dan berpengalaman. Faktor penting lainnya adalah integritas dan independensi calon. Artinya calon tidak memiliki hubungan dengan partai politik.

“Ini faktor yang perlu dipertimbangkan,” ujar Guspardi.

BACA JUGA: Ini Bakal Calon Anggota KPU dan Bawaslu yang Lolos Seleksi, Simak Nama-namanya

Sebab, kata dia, merekalah yang kelak ditugaskan melaksanakan pilpres, pileg dan pilkada.

Oleh karena itu, Guspardi meminta Timsel jangan memilih calon yang hanya mencari jabatan publik.

“Jangan sampai kita gagal menghantarkan kepala negara, legislatif, gubernur, bupati dan wali kota,” ujar Guspardi.

Legislator asal Sumatera Barat itu melanjutkan, tes wawancara yang melibatkan 48 peserta terdiri dari 28 calon anggota KPU dan 20 calon anggota Bawaslu. 

Timsel akan menyaring dan menyisakan 24 calon meliputi 14 calon anggota KPU dan 10 calon anggota Bawaslu untuk kemudian nama-namanya diserahkan kepada Presiden Jokowi.

Proses berikutnya Presiden akan menyerahkan daftar nama ke DPR untuk mengikuti uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) guna menentukan tujuh orang  anggota terpilih KPU dan lima orang anggota terpilih Bawaslu.

"Saat dilakukannya proses fit and proper test di DPR nanti, anggota dewan akan mendalami mengenai substansi tentang kepemiluan kepada calon dan akan mengulik rekam jejak, kapabilitas, independesi dan integritas calon pimpinan KPU-Bawaslu,” ujar Guspardi yang akrab disapa Pak GG ini.

Oleh karena itu, menurut Guspardi, calon yang bakal diajukan ke DPR nanti adalah sosok yang berkualitas dan punya keberanian untuk mengambil kebijakan terobosan yang dapat mengatasi kompleksitas permasalahan pada penyelenggaraan pemilu.

Dia berharap Timsel harus solid, cermat dan tepat  dalam menentukan pilihannya. Jangan pilih calon yang tidak bisa membedakan antara posisi jabatan yang netral dan nonpartisan dengan perjuangan kepentingan masyarakat yang akan dapat merusak kepercayaan terhadap kerja serta lembaga penyelenggara pemilu.

“Calon yang berhak lolos adalah figur yang memang layak, berkompeten dan berinteregritas tinggi melaksanakan penyelenggaran pemilu,” kata anggota Baleg DPR RI itu.

Diberitakan sebelumya, Timsel KPU dan Bawaslu telah menyelesaikan seluruh rangkaian seleksi penyelenggara pemilu.

Tes wawancara untuk calon anggota Bawaslu berlangsung 26-27 Desember 2021, sedangkan tes wawancara untuk calon anggota KPU berlangsung 28-30 Desember 2021.

Wawancara dipimpin oleh Ketua Timsel KPU-Bawaslu Juri Ardiantoro dan diikuti semua anggota timsel.

Tes wawancara itu terbuka bagi publik dengan disiarkan melalui kanal YouTube "Timsel KPU BAWASLU".(fri/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler