jpnn.com - DENPASAR - Aksi teror melanda wilayah Denpasar, Bali. Pelaku teror sengaja menyayat paha wanita.
Sebenarnya kasus teror sayat paha itu pernah terjadi di Bali beberapa bulan lalu di Pemogan, Denpasar Selatan. Namun, Selasa (6/9) dini hari, teror serupa kembali terjadi.
BACA JUGA: Pesantren Anak Mantan Teroris, Dibangun Eks Napi Perampokan CIMB
Sebagaimana diberitakan Jawa Pos Radar Bali, korban teror sayat paha itu adalah Ida Ayu Krisna Maharani Pidada. Ida merupakan warga asal Karangasem yang menetap sementara di Jalan Glogor Indah Gang Bisma No 14 Pemogan. I
Dalam insiden itu, Ida yang bekerja di sebuah kelab malam mengalami luka gores di bagian paha sepanjang 22 cm sehingga mendapat 17 jaritan. Menurut informasi, musibah yang dialami Ida bermula ketika wanita berparas cantik itu mengendarai sepeda motor dari arah Jalan Batanta menuju Jalan Gelogor Carik, Pemogan.
BACA JUGA: Mahasiswi Kedokteran Unsoed Diculik di Dekat Kampus
Tiba-tiba saat sampai di di depan ruko Tiara Bali, ada sepeda motor Honda Vario memepet korban. Selanjutnya, pengendara motor itu menggores paha kanan korban menggunakan sajam.
Spontan Ida berteriak dan langsung mengejar pelaku sampai perempatan Taman Pancing arah Jalan Pulau Galang. Sayang, Ida kehilangan jejak dan tidak bisa melihat nomor polisi kendaraan yang dipakai pelaku.
BACA JUGA: Gas Melon Langka, Per Tabung Tembus Rp 25 Ribu
Polisi yang mendapat laporan segera bergerak ke TKP. Sumber di kepolisian menuturkan, sebelumnya polisi pernah menangkap pelaku teror sayat paha.
“Terkait kejadian gores paha yang sebelumnya sudah pernah terjadi dan pelaku sudah ditangkap, tidak menutup kemungkinan pelaku sudah keluar dari penjara. Atau mungkin ada pelaku baru. Yang jelas, kasusnya masih kami kembangkan,” tutur sumber kepolisian.(mus/jpg/ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jogja Memang Istimewa, Ada Nikah Massal di Kereta
Redaktur : Tim Redaksi