jpnn.com, JAKARTA - BANYAK orang setelah bangun tidur pasti segera minum secangkir kopi hitam.
Minum kopi hitam memang bisa memberi manfaat untuk tubuh, apalagi bagi Anda yang masih mengantuk setelah bangun tidur.
BACA JUGA: 13 Manfaat Rutin Minum Kopi Hitam Tanpa Gula Setiap Hari, Nomor 10 Bikin Anda Tersenyum Lebar
Dari memulai hari Anda dengan dorongan energi, memberikan nutrisi dan antioksidan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda, kopi melakukan semuanya dan itulah mengapa orang sangat menyukainya.
Namun, terlalu banyak dan tidak peduli seberapa bagusnya, yang Anda dapatkan justru efek sampingnya.
BACA JUGA: Sering Diremehkan, Ini 7 Manfaat Ampas Kopi yang Bikin Melongo
Ini juga berlaku untuk kopi. Sebuah studi baru yang diterbitkan dalam British Journal of Nutrition menunjukkan bahwa minum secangkir kopi hitam yang kuat di pagi hari saat perut kosong bisa meningkatkan kadar gula darah Anda sangat tinggi.
Melakukannya secara teratur, terutama setelah tidur malam yang buruk, bisa meningkatkan risiko diabetes serta penyakit jantung.
BACA JUGA: 10 Manfaat Kopi Hitam yang Tidak Terduga, Nomor 7 Bikin Pasangan Bahagia
Para peneliti merekomendasikan bahwa secangkir kopi pertama Anda harus diminum setelah Anda sarapan.
Berikut penjelasannya, seperti dikutip laman News18.
https://www.news18.com/news/lifestyle/coffee-side-effects-myupchar-2935433.html.
1. Masalah tidur
Ada alasan mengapa para ahli menyarankan Anda untuk tidak minum kopi hitam sebelum tidur.
Kopi adalah stimulan yang hebat, dan kemampuannya untuk membangunkan Anda dan menjaganya tetap seperti itu adalah hal yang paling dihargai oleh kebanyakan orang.
Wajar jika Anda mengonsumsinya sebelum tidur, maka kamu akan menghadapi masalah tidur yang tertunda, tidur yang terganggu atau bahkan insomnia.
Pastikan secangkir kopi terakhir Anda adalah dua-tiga jam sebelum tidur untuk menghindari hal ini.
2. Kecemasan
Kopi meningkatkan kewaspadaan dengan memicu pelepasan adrenalin.
Namun, ini juga bisa menyebabkan kecemasan dan kegelisahan yang parah jika Anda minum terlalu banyak kopi.
Jika Anda sudah memiliki sensitivitas kafein, maka efek kopi berlebih pada sistem kamu bisa menyebabkan serangan kecemasan atau kegugupan.
Cara terbaik untuk mengatasi ini adalah dengan menilai reaksi Anda setelah minum secangkir kopi biasa.
Jika Anda merasa pusing, gugup atau tangan gemetar setelahnya, sebaiknya hindari minum kopi dalam jumlah banyak.
3. Masalah pencernaan
Kopi juga memiliki efek pencahar dan bisa merangsang buang air besar.
Jika sistem pencernaan Anda sensitif atau kamu menderita masalah seperti gastroesophageal reflux disease (GERD), maka kemungkinan konsumsi kopi berlebih bisa menyebabkan gangguan pencernaan, bahkan diare.
Jika ini terjadi pada Anda, maka kamu mungkin ingin mengurangi konsumsi kopi atau memilih teh sebagai gantinya.
4. Ketergantungan
Studi menunjukkan bahwa kafein memicu reaksi kimia otak yang sama dengan obat-obatan tertentu, tetapi konsumsi kafein tidak menyebabkan kecanduan yang serupa.
Namun, konsumsi kopi yang berlebihan memang menyebabkan ketergantungan psikologis dan fisik dari waktu ke waktu.
Dalam kasus seperti itu, tidak adanya kopi bisa menyebabkan gejala penarikan seperti sakit kepala, iritasi, lesu atau kelelahan.
Oleh karena itu, menjaga frekuensi serta jumlah konsumsi kopi sangat penting.
5. Tekanan darah tinggi dan detak jantung
Seperti disebutkan sebelumnya, kopi adalah stimulan yang meningkatkan kewaspadaan dan terjaga.
Konsumsi kopi berlebihan bisa meningkatkan tekanan darah dan detak jantung Anda.
Konsumsi kopi yang berlebihan secara kronis juga bisa menyebabkan hipertensi atau masalah irama jantung.
Hal ini pada gilirannya, meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.
Pantau terus dosis kopi yang Anda konsumsi untuk memastikan efek samping tersebut tidak muncul.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany Elisa