jpnn.com, JAKARTA - KANKER merupakan salah satu penyakit yang mematikan. Hal ini karena jika kanker tidak segera diobati, maka bisa fatal akibatnya.
Ada berbagai jenis kanker. Mulai dari kanker darah, kanker usus hingga kanker serviks.
BACA JUGA: 7 Jenis Makanan Pencegah Kanker Serviks
Kanker serviks adalah suatu kondisi di mana terdapat pertumbuhan sel yang tidak normal pada sel-sel leher rahim bagian bawah yang terhubung dengan daerah kewanitaan.
Beberapa faktor risiko umum timbulnya kanker serviks adalah terlibat dalam aktivitas seksual dengan lebih dari satu orang, immuno-compromised atau yang kekebalannya terlalu lemah, paparan obat pencegah keguguran, kebiasaan merokok
BACA JUGA: Ledies, Ini Tanda-tanda Awal Kanker Serviks Mengintai
Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Thehealthsite.
1. Sakit saat berhubungan ranjang
BACA JUGA: Pria Juga Bisa Terserang HPV penyebab Kanker Serviks
Hubungan ranjang yang menyakitkan atau nyeri saat berhubungan bisa menjadi tanda peringatan kanker serviks juga.
Kanker di serviks bisa menyebabkan rasa sakit yang tidak terkendali di daerah panggul dan bisa bertambah buruk ketika individu melakukan aktivitas seksual apa pun.
2. Sakit perut
Nyeri di daerah panggul atau sakit perut bisa menjadi gejala peringatan lain dari kanker serviks.
Menurut para dokter, pasien mengalami gejala ini pada tahap yang sangat awal dari kondisi kanker.
3. Masalah buang air kecil atau buang air besar
Kanker serviks bisa menunjukkan beberapa gejala mengerikan yang bisa membuat kehidupan sehari-hari Anda menantang.
Apalagi gejala yang satu ini muncul setiap kali Anda buang air kecil atau besar.
Mengalami rasa sakit saat buang air kecil dan buang air besar bisa menjadi tanda peringatan kondisi ini.
4. Darah dalam urine
Salah satu gejala kanker serviks yang paling buruk dan menakutkan adalah adanya darah dalam urin.
Ketika Anda melihat percikan darah atau semburat merah keluar dari daerah kewanitaan saat buang air kecil, kamu harus mengunjungi dokter dan memeriksakan diri.
5. Pendarahan pada daerah kewanitaan yang tidak normal
Pendarahan abnormal seperti pendarahan dari daerah kewanitaan tepat setelah hubungan seksual atau aktivitas seksual, di antara periode menstruasi, atau setelah menopause bisa menjadi tanda kanker serviks.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany