jpnn.com, JAKARTA - BANYAK orang yang suka berbuka puasa dengan mengonsumsi berbagai gorengan.
Padahal terlalu sering mengonsumsi gorengan bisa tingkatkan beberapa risiko kesehatan.
BACA JUGA: Waduh, 6 Takjil Lezat Ini Ternyata Berbahaya Dikonsumsi Saat Buka Puasa
Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.
1. Minyak yang rusak
BACA JUGA: Jangan Kalap, Ini Menu Buka Puasa yang Perlu Anda Hindari
Minyak yang telah mencapai smoke point sangat berbahaya dan tidak dianjurkan untuk dikonsumsi.
Makin sering minyak digunakan, maka akan makin mudah menguap dan menjadi rusak.
BACA JUGA: 3 Tips Berhenti Makan Gorengan
Tidak hanya itu, minyak juga bisa mengalami oksidasi dan membentuk zat sisa yang disebut radikal bebas.
Radikal bebas bisa merusak sel tubuh dan meningkatkan risiko sejumlah penyakit kronis, mulai dari penyakit jantung, stroke, hingga kanker.
2. Meningkatkan asupan lemak secara drastis
Tahukah Anda rasa gurih pada gorengan biasanya berasal dari tepung bumbu yang digunakan.
Hal iniah yang membahayakan. Sebab, tepung bisa menyumbang lemak dalam jumlah banyak ke dalam makanan.
3. Meningkatkan kadar kolesterol
Mengonsumsi gorengan secara berlebihan bisa meningkatkan kadar kolesterol, terutama low-density lipoprotein (LDL) yang merupakan kolesterol jahat.
Selain itu, lemak jenuh juga menurunkan kolesterol baik yang disebut high-density lipoprotein (HDL).
Meningkatnya kadar kolesterol darah merupakan penyebab penyakit yang bisa membentuk plek pada pembuluh darah arteri.
Sehingga meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke dan bahkan serangan jantung.(genpi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany