JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih menjaga posisi di zona hijau setelah mencatat kenaikan tipis 3.696 poin (0.10 persen) ke level 3.710,478 dan LQ45 naik 1.054 (0.16 persen) ke level 660.670 pada penutupan perdagangan kemarin.
Senior Research HD Capital Yuganur Wijanarko mengatakan, pada perdagangan kemarin, IHSG gagal menutup di atas resistance level 3.725"Kondisi ini membuat kita harus waspada terhadap potensi koreksi," ungkapnya dalam risetnya kemarin.
Seandainya koreksi benar-benar terjadi, menurutnya, bisa dijadikan sebagai ajang trading pendek
BACA JUGA: Slamet Riadhy Pimpin PT Pertamina Geothermal
Saham pilihan di antaranya ELTY, BBCA, BMRI, dan ASIIFrekuensi transaksi perdagangan kemarin mencapai 114.809 kali pada volume 3,931 miliar lembar saham senilai Rp 3,875 triliun
BACA JUGA: Kredit BCA Melejit
Sebanyak 107 saham naik, sisanya 117 saham turun, dan 215 saham stagnanSaham-saham yang naik signifikan (top gainers) di antaranya Indomobil (IMAS) naik Rp 650 ke Rp 12.400, Astra Agro (AALI) naik Rp 350 ke Rp 20.200, Bayan (BYAN) naik Rp 250 ke Rp 19.100, dan Astra Internasional (ASII) naik Rp 250 ke Rp 68.300.
Saham-saham yang turun cukup dalam (top losers) antara lain Multibreeder (MBAI) turun Rp 650 ke Rp 14.100, Semen Gresik (SMGR) turun Rp 350 ke Rp 9.000, SMART (SMAR) turun Rp 200 ke Rp 5.900, dan Mayora (MYOR) turun Rp 150 ke Rp 13.650
Bursa di Asia pada penutupan perdagangan kemarin; Indeks Komposit Shanghai melesat 39,34 poin (1,66 persen) ke level 2.409,67
BACA JUGA: Pertamina Lampaui Target Produksi
Indeks Hang Seng bertambah 196,38 poin (1,05 persen) ke level 18.968,20Indeks Nikkei 225 turun 81,67 poin (0,92 persen) ke level 8.762,31Indeks Straits Times turun?0,54 poin (0,02 persen) ke level 2.760,41.(gen/kim)BACA ARTIKEL LAINNYA... Indeks Menunggu Voting
Redaktur : Tim Redaksi