jpnn.com - BUMIAYU - Meski sejauh ini di Kabupaten Brebes belum terdeteksi adanya gerakan the Islamic State of Iraq and Syria (ISIS), tetapi kewaspadaan terhadap masuknya gerakan tersebut tetap disiagakan.
Hal ini disampaikan Komandan Kodim (Dandim) 0713 Brebes, Letkol (Inf) Cahyadi Imam Suhada, terkait upaya menangkal masuknya gerakan radikal ISIS ke wilayah Kabupaten Brebes.
BACA JUGA: PDIP Siap Kawal Jabatan Gubernur Aceh Hingga Tuntas
"Sejauh ini belum ada informasi adanya kegiatan terkait dengan gerakan ISIS. Tapi kami tetap waspadai, utamanya wilayah-wilayah yang berbatasan langsung dengan luar daerah seperti halnya wilayah selatan," ungkap Dandim.
Menurut Dandim, wilayah selatan memiliki daerah dengan topografi pegunungan dan juga berdekatan dengan wilayah luar dalam hal ini Jawa Barat. Sehingga potensi masuknya ISIS perlu diwaspadai dan dipantau, jangan sampai kecolongan.
BACA JUGA: Kota Tegal Rawan Gerakan ISIS
Ditambahkan, untuk sementara di perkirakan gerakan ISIS ini menyasar terutama kepada masyarakat yang minim wawasan maupun pengetahuannya. Sehingga mudah untuk dipengaruhi, agar diajak untuk mengikuti kegiatan tersebut.
"Sesuai dengan perintah dari panglima TNI, jika menemukan simbol terkait gerakan ISIS, tangkap dan proses," pungkasnya. (pri)
BACA JUGA: Dana Otsus Aceh Jangan Dinikmati Sekelompok Elit
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bendera Naik Turun, Paskibra Menangis Histeris
Redaktur : Tim Redaksi