jpnn.com - PALEMBANG – Penjahitan bendera Merah Putih ukuran raksasa di plaza Benteng Kuto Besak (BKB) terus dilakukan.
Kemarin (14/8), Wakil Wali Kota (Wawako) Kota Palembang H Harnojoyo bersama Sekda Palembang Ucok Hidayat ikut menjahit bendera yang direncanakan selebar 3.000 meter persegi itu.
BACA JUGA: Dewan Lama Warisi Tempat Karaoke di Gedung DPRD
Pengerjaan bendera ini dimulai tiga hari lalu oleh ikatan alumni Ikatan Latihan Kepemimpinan Siswa (IKA LKS) dan pemuda pemudi Kota Palembang. Saat itu tempatnya di halaman DPRD Palembang.
“Kami yakin bisa membentangkan bendera berukuran 150 meter x 20 meter ini setelah upacara peringatan HUT RI 17 Agustus nanti. Kami juga berusaha untuk memecahkan rekor Muri,” kata Siti Anisyah, koordinator penjahitan dan pembentangan bendera Merah Putih ini.
Untuk membuat bendera itu dibutuhkan sekitar 10 kilogram (kg) benang wol dan 2.000 jarum. “Penjahitnya ada sekitar 1.000 anggota LKS dan alumni, juga pemuda dan pemudi Kota Palembang,” imbuhnya.
BACA JUGA: Bosan Hidup di Perbatasan, Anggota Kelompok Bersenjata Janji Setia pada NKRI
Wawako Palembang Harnojoyo sangat mengapresiasi upaya pemecahan rekor Muri dengan membuat bendera raksasa itu.
“Kami sudah membuat surat edaran kepada Camat, Lurah dan jajaran lainnya supaya mulai H-3 sampai H+3 agar memasang bendera Merah putih di halaman depan rumah masing-masing,” imbuhnya.
BACA JUGA: Pangdam: ISIS Ada di Aceh
Dengan edaran itu, diharapkan dapat mengingatkan masyarakat dalam memaknai pentingnya hari kemerdekaan bagi bangsa Indonesia. (chy)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kejagung Jebloskan Pejabat Universitas Sumut ke Rutan Salemba
Redaktur : Tim Redaksi