jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PDIP I Wayan Sudirta menilai Polri telah melakukan kerja yang maksimal dan cerdas bersama pemangku kepentingan lainnya dalam mengatur arus mudik Lebaran 2023.
Menurut Wayan, hal ini ditandai dengan dapat diatasinya kemacetan lalu lintas terutam yang terjadi pada Tol Trans-Jawa.
BACA JUGA: Wayan Sudirta Apresiasi Kinerja Jaksa Agung Beserta Catatan Evaluatifnya
“Saya sungguh mengapresiasi kinerja Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo dalam mengatasi kemacetan lalu lintas pada masa Mudik Lebaran 2023, terutama pada Tol Trans-Jawa,” ujar Wayan Sudirta dalam keterangan tertulis pada Senin (24/4).
Lebih lanjut, Wayan Sudirta menjelaskan kinerja Polri ini ditandai dengan suksesnya kolaborasi dan kerja sama dengan Kementerian Perhubunan dan Pemerintah Daerah dalam mewujudkan Mudik 2023 yang aman dan nyaman.
BACA JUGA: Soal Hukuman Mati Dalam KUHP, Wayan Sudirta: Penerapannya Selektif
Selain itu, Polri juga cukup cekatan dalam bertindak mengatasi segala macam gangguan baik itu keamanan maupun ketertiban untuk keselamatan dan kelancaran lalu lintas.
“Pola kinerja Polri dalam hal ini tidak main-main, Kapolri menugaskan lima Komisaris Jenderal untuk memimpin langsung pelaksanaan dan pengamanan arus Mudik Lebaran 2023,” ujar Wayan Sudirta.
BACA JUGA: Sekjen PBNU Apresiasi Polri Berhasil Beri Rasa Aman selama Mudik Lebaran
Menurut Wayan Sudirta, penugasan lima Komisaris Jenderal Polisi ini menandakan bahwa Polri berusaha maksimal mendorong pelayanan kepada pemudik agar selamat sampai tujuan.
“Dalam catatan saya, lima Komisaris Jenderal Polisi ini, yakni Kabareskim Komjen Pol. Agus Andrianto, melakukan pemantauan wilayah Banten. Kabaharkam Komjen Pol. Fadlil Imran, melakukan pemantauan Polda Metro Jaya. Kabaintelkam Polri Komjen Pol. Wahyu Widada, melakukan pemantauan wilayah Jawa Barat. Kalemdiklat Polri Komjen Pol. Purwadi Ariyanto, melakukan pemantauan wilayah Jawa Tengah; dan Dankor Brimob Komjen Pol. Anang Revandoko melakukan peantauan di wilayah Jawa Timur,” kata Wayan Sudirta.
Wayan menjelaskan penugasan-penugasan dengan simpul-simpul kewilayahan ini membuat beberapa masalah di sepanjang Tol Trans-Jawa dapat dikoordinasikan dengan maksimal dan dicarikan solusi yang tepat dan cepat.
Lebih lanjut, Wayan Sudirta mengatakan kesukseskan ini tidak lepas dari sosialisasi arus mudik Lebaran 2023 yang dilakukan jajaran Polri jauh-jauh hari sebelumnya sehingga berhasil memberikan panduan bagi pemudik.
Hal ini penting karena para pemudik dapat lebih siap dan mengantisipasi terhadap rekayasa lalu lintas yang dilaksanakan oleh jajaran Polri.
Wayan menilai skenario rekayasa lalu linta sesuai dengan SKB Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Kepala Korps Lalu Litas Polri dan Direktur Jenderal Bina Marga Nomor: KP-DRJD 2616 Tahun 2023, SKB/48/IV/2023, 05/PKS/Db/2023 tentang Pengaturan Lalu Lintas Jalan serta Penyeberangan Selama Arus Mudik dan Arus Balik Angkutan Lebaran Tahun 2023/1444 Hijriah, telah berhasil mengurai kemacetan dan penumpukan kendaraan pada Tol Trans-Jawa.
“Catatan saya, langkah-langkah seperti sistem satu arah (one way) dari Tol Cikampek ke Tol Kalikangkung-Semarang yang dilakukan pada tanggal 18 April 2023 dan perpanjangannya sampai pukul 12.00 WIB hari Kamis 20 April 2023, dapat mengatasi kemacetan dan penumpukan kendaraaan. Ini kerja hebat Polri yang patut diapresiasi,” tegas Wayan Sudirta.(fri/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Friederich Batari