Whuss..Rudal Korut Melintas di Langit Jepang, Tokyo Geram

Selasa, 29 Agustus 2017 – 06:51 WIB
Salah satu misil Korea Utara. Foto: AFP

jpnn.com - Korea Utara berulah lagi. Negara yang dipimpin Kim Jong-un itu menembakkan rudal mereka melintasi wilayah udara Jepang, Selasa (29/8) dini hari.

"Misil yang diluncurkan Korea Utara terbang melewati Jepang," ujar juru bicara Pentagon Kolonel Rob Manning seperti diberitakan CNN.

BACA JUGA: Trump Ngebet Main Kasar, Jerman Menolak

"Saat ini kami masih mengkaji peluncuran tersebut," lanjut perwira Angkatan Darat Amerika Serikat itu.

Menurut Korea Selatan, musuh bebuyutan mereka tersebut meluncurkan proyektil yang tak teridentifikasi dari area dekan Sunan, Pyongyang. Proyektil tersebut diarahkan ke laut bagian timur Semenanjung Korea dan melintasi Jepang.

BACA JUGA: Ngeri! Korut: Amerika Akan Membayar Ribuan Kali Lipat

Pemerintah Jepang sendiri mengatakan bahwa misil tersebut melintas di atas Tanjung Erimo, Hokkaido. Mereka memperkirakan rudal tersebut jatuh di Samudera Pasifik, sekitar 1000 kilometer di timur Tanjung Erimo.

Meski cuma melintas, peluncuran rudal oleh Korut itu tak dianggap enteng oleh Jepang. Pemerintah Negeri Sakura itu sangat berang kepada Pyongyang.

BACA JUGA: Mampukah Sanksi PBB Bikin Korut Melunak?

"Kami menganggap peluncuran rudal oleh Korut pagi ini sebagai ancaman paling serius dan berbahaya yang pernah kami dapat," ujar Kepala Kabinet Jepang Yoshihide Suga. Korut sendiri meluncurkan rudal tersebut pada pukul 5:57 waktu setempat.

Aksi Korut tersebut, lanjut Suga, dapat membahayakan perdamaian dan keamanan kawasan Asia-Pasifik. Selain itu, rudal Korut tersebut sangat berbahaya bagi keselamatan penerbangan dan pelayaran di wilayah Jepang dan sekitarnya.

Belum lagi melanggar resolusi PBB. "Kami tidak bisa menoleransi provokasi berulang-ulang oleh Korea Utara ini. Kami mengutuk sekeras mungkin tindakan mereka," tambah Suga.

Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe memastikan bahwa pemerintahannya telah bergerak secepat mungkin mengumpulkan informasi mengenai masalah ini dan menganalisanya.

"Kami akan mengambil semua langkah yang dimungkinkan untuk memastikan keselamatan masyarakat," ujar Abe seperti dilaporkan NHK.

Pada 1998 silam, Korea Utara mendapat protes keras karena menerbangkan kendaraan peluncur satelit mereka melewati wilayah udara Jepang.

Namun, baru sekarang negara totalitarian itu melakukan hal serupa dengan rudal militer. (dil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Buntut Uji Coba Rudal, PBB Potong Sumber Duit Korut


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler