jpnn.com - PALEMBANG – Usai melawan Semen Padang FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Jumat (4/11) lalu, pasukan Sriwijaya FC belum menggenjot latihan lagi.
Ini rupanya sengaja dilakukan jajaran pelatih Laskar Wong Kito, demi mengantisipasi cedera pada pemainnya.
BACA JUGA: Anggota Tewas di Tol Palimanan, Ini Reaksi Keras The Jakmania
Pelatih Sriwijaya FC, Widodo C Putro mengatakan, Minggu (6/11), semua pemain tidak menjalankan latihan.
Maklum, sambung pelatih asal Cilacap Jawa Tegah tersebut, fisik para pemain pascalaga ketat kemarin benar-benar terkuras.
BACA JUGA: 2 Atlet Perbafi Kumandangkan Indonesia Raya di Irlandia
"Kondisi pemain kelelahan, tenaga pemain terkuras. Makanya saya pilih rest (istirahat, red) total dulu," ucap Widodo kepada Sumatera Ekspres (Jawa Pos Group).
Widodo menilai kondisi itu tentunya membahayakan skuatnya dari incaran cedera. Dia tidak mau mengambil risiko bahkan menghilangkan jatah recovery seperti rileksasi di kolam renang.
BACA JUGA: PSM Makin Percaya Diri Turunkan Pemain Muda
"Pagi besok baru kita lakukan itu dan sorenya baru latihan. Lebih baik sekarang kita istirahat," ungkapnya.
Dikatakan, bermain dengan 10 orang membuat anak asuhnya menguras tenaga lebih besar. Ia tidak mau kondisi ke depan memburuk.
Sementara itu pelatih fisik Sriwijaya FC, Keith “Kayamba” Gumbs sendiri yang memberikan usul tersebut.
Pasalnya besok Gumbs akan menggenjot latihan fisik agar performa anak asuhnya membaik.
"Lebih baik pemain istirahat dulu karena laga kemarin melelahkan. Besok baru kita latihan sore," pungkasnya. (cj11/ion/ce2/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pikal Buka Hasil Evaluasi Timnas Usai Lawan Myanmar
Redaktur : Tim Redaksi