World Clean-up Day Indonesia bersama Konten Kreator Bersihkan Sampah di Sungai Ciliwung

Senin, 16 Januari 2023 – 13:48 WIB
World Clean-up Day Indonesia bersama konten kreator membersihkan sampah di Sungai Ciliwung. Foto source for jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Jerhemy Owen, content creator khusus bidang lingkungan dari Mantappu Corp. mengajak Andy Bahari selaku leader World Cleanup Day Indonesia untuk membersihkan sungai Ciliwung.

Ide ‘Bersih-bersih Sungai Ciliwung bersama Content Creators' ini datang dari kegelisahan Jerhemy Owen melihat kurangnya kesadaran masyarakat di Indonesia akan pentingnya menjaga lingkungan, terutama dari hal yang paling simple, yaitu membuang sampah pada tempatnya.

BACA JUGA: Moeldoko Imbau Warga Bantaran Ciliwung Menanam Cabai

Kegiatan ini diharapkan bisa semakin menggaungkan dan meningkatkan kesadaran masyarakat, terutama generasi Z terhadap isu-isu lingkungan, khususnya bidang persampahan di Indonesia.

Sejumlah konten kreator yang berpartisipasi dalam acara ini di antaranya Leonardo Edwin, Turah Parthayana, Jehian Sijabat, Dennis Kho, Erika Richardo, Vania Herlambang, Rian Farhadi ‘Presiden Gen Z’, Pandawara Group, Bima ‘Backpacker Tinggi’, dan Rinaldi Nur Ibrahim.

BACA JUGA: Penuhi Kebutuhan Petani, Pupuk Indonesia Siapkan Stok Pupuk Subsidi 1,45 Juta Ton Hingga Lini III

Selain konten kreator, acara ini juga dihadiri oleh sepuluh sukarelawan terpilih dari total 513 pendaftar, yang berkesempatan mengikuti kegiatan bersih-bersih sungai Ciliwung, sharing session mengenai lingkungan.

“Kami menyadari aksi clean up ini bukanlah solusi jangka panjang. Namun bukan berarti ketika lingkungan kotor, kita saling menunjuk jari tanpa aksi nyata. Kegiatan bersih-bersih secara konsisten diharapkan memantik kesadaran dalam upaya menumbuhkan perubahan perilaku masyarakat secara berkelanjutan atas permasalahan sampah yang kita hadapi," kata Andy Bahari.

BACA JUGA: Ajak Santri Optimalkan Keterampilan Berlandaskan Agama, Ganjar: Lulus dari Sini Mereka Akan Paham

Dari kegiatan tersebut berhasil terkumpul sampah sebanyak 1,35 ton, yang didominasi oleh jenis tekstil dan plastik sekali pakai.

Sampah-sampah tersebut akan dipilah ulang dan didaur ulang oleh Waste4Change, perusahaan manajemen sampah yang mendukung konsep zero-waste to landfill dan circular economy.

Sampah residu atau sampah yang sulit didaur ulang akan diproses oleh mitra Waste4Change untuk menjadi bahan RDF untuk pembuatan semen.

Suksesnya kegiatan ini tak luput dari dukungan Waste4Change, Greeneration Foundation, Operasi Semut, dan Ikonik.

Kegiatan ini juga bisa berjalan lancar berkat bantuan dari Komunitas Peduli Ciliwung, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Satuan Tugas (SATGAS) Naturalisasi Ciliwung Kota Bogor.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler