Wow! Ciletuh dan Gunung Rinjani Masuk Jaringan Geopark Dunia

Selasa, 17 April 2018 – 11:37 WIB
Geopark Ciletuh. Foto: source

jpnn.com, SUKABUMI - Setelah proses panjang selama kurang lebih tiga tahun, akhirnya Geopark Ciletuh Palabuhanratu (GCP), Sukabumi resmi masuk dalam jaringan geopark dunia Organisasi Pendidikan, Keilmuan dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO).

Pengumuman tersebut disampaikan dalam sidang Excecutive Board Unesco ke 204, Komisi Programme and External Relations, di Paris, Prancis, beberapa waktu yang lalu.

BACA JUGA: Mbak Puan Beber Capaian RI di Sidang Dewan Ekekutif UNESCO

Bupati Sukabumi Marwan Hamami mengatakan, Ciletuh Palabuhanratu adalah geopark di Indonesia yang paling cepat diakui dunia, rata-rata butuh waktu verifikasi sekitar 10 tahun.

Lebih lanjut, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher), dengan diresmikannya Geopark Ciletuh Palabuhanratu ke jariang geopark dunia, maka penataan GCP perlu ada landasan hukum melalui Rencana Detail Tata ruang (RDTR) melalui pemerintah kabupaten.

BACA JUGA: Tiga Warisan Dokumenter Indonesia Diakui UNESCO

Aher juga berharap pemerintah pusat bisa memberikan anggaran Rp 1 triliun.

Selain Ciletuh, bersamaan itu Gunung Rinjani di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat juga telah diakui sebagai geopark dunia.

BACA JUGA: Arsip Tsunami Dapat Pengakuan UNESCO

Gunung Rinjani dengan ketinggian mencapai 3.726 meter dari permukaan laut ini masuk dalam kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR). Kawasan ini mencakup empat wilayah di Pulau Lombok, mulai dari Kabupaten Lombok Utara, Lombok Barat, Lombok Tengah dan Lombok Timur. (mg8/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mantap! UNESCO Tetapkan Pinisi sebagai Warisan Budaya Dunia


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler