jpnn.com - ROHIL - Sison Hendri (29) dan Julnaidi (21) bernasib apes. Dua pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) alias rampok itu terkapar dari sepeda motor saat beraksi.
Meski selamat dari amukan massa, namun warga Kepenghuluan Sintong Pusaka, Kecamatan Tanah Putih, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) ini mendekam di dalam sel tahanan Polsek Tanah Putih. Kini polisi masih mengembangkan kasusnya.
BACA JUGA: Koarmatim Gelar Kauseri Agama Tentang Pengelolaan Zakat
Peristiwa perampokan itu terjadi Senin (21/12) sekitar pukul 17.00 WIB. Awalnya, korban Tini (34) bersama putrinya Susilawati (16) warga KM 20, Kepenghulun Sintong Makmur, Kecamatan Tanah Putih pergi jalan-jalan sore dengan menggunakan sepeda motor jenis Honda Revo.
Saat menuju ke arah Simpang Menggala Juntcion, Kelurahan Banjar XII, Kecamatan Tanah Putih, tiba-tiba datang dua orang pelaku yang mengendarai sepeda motor. Dengan gerakan cepat, salah satu pelaku merampas handphone dari tangan korban Susilawati.
BACA JUGA: Sisir Kontrakan dan Kos-kosan
Tak rela ponselnya dibawa kabur, cewek ABG itu mencoba melakukan perlawanan. Dibantu sang ibu, sekuat tenaga ia menarik handphone dari tangan pelaku.
Aksi tarik-menarik handphone membuat pelaku dan korban hilang keseimbangan. Brak! Kendaraan yang mereka kendarai terjatuh. Saat itulah korban berteriak meminta tolong hingga warga sekitar berdatangan.
BACA JUGA: Grebeg Maulud Tetap Dipadati Warga, Sayangnya...
Alhasil, pelaku Sison dapat diamankan warga. Sedangkan temannya Julnaidi melarikan diri ke dalam semak-semak sekitar lokasi kejadian.
Takut diamuk massa, warga langsung membawa pelaku ke Markas Brimob B Pelopor Menggala Juntcion yang tak jauh dari lokasi. Lalu, petugas yang sedang bertugas saat itu melapor ke Polsek Tanah Putih.
Tak lama kemudian, petugas Polsek Tanah Putih datang menjemput pelaku Sison. Mereka langsung melakukan pengembangan, karena masih ada satu pelaku lagi yang kabur.
“Sekitar pukul 18.30 WIB, tersangka Julnaidi berhasil kita tangkap di rumahnya di Jalan Kotak, Kepenghuluan Sintong Pusaka, Kecamatan Tanah Putih,” kata Kapolsek Tanah Putih Kompol Maison SH.
Kepada petugas, kedua pelaku mengakui perbuatannya. “Kepada masyarakat kami imbau untuk terus waspada terhadap pelaku pencurian. Terlebih pada Natal dan Tahun Baru,” pungkasnya. (MX/PR/ray)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Yuddy Minta Gubernur Babel Setop Keluarkan Izin Tambang Baru
Redaktur : Tim Redaksi