jpnn.com - ISRAEL - Sejumlah ahli memperkirakan kelompok ISIS akan membuat nyamuk pembunuh untuk menyerang musuh-musuh mereka.
Ahli tersebut mengingatkan adanya teknik memasukkan gen super ke dalam serangga yang dapat digunakan para militan untuk menimbulkan kesakitan.
BACA JUGA: Pengacara Gereja: Penahanan Ini Tindakan Balas Dendam Pemerintah
Teknologi itu dinamakan gene drive (memindahkan gen). Jika digunakan untuk kebaikan, teknologi ini dapat mengurangi nyamuk-nyamuk yang membawa penyakit mematikan seperti malaria atau demam berdarah.
Namun modifikasi genetika ini juga bisa digunakan untuk menyebar teror dengan cara memasukkan penyakit mematikan.
BACA JUGA: Alamak, Gara-gara Masalah Salib, Tiongkok Tangkap Pengelola Gereja
Ilmuwan asal Universitas Tel Aviv, David Gurwitz mengatakan teknologi ini dapat menyebabkan nyamuk tak memiliki cukup daya untuk membawa parasit malaria.
"Namun ini juga dapat digunakan untuk membawa bakteri beracun mematikan pada manusia," kata Gurwitz.(ray/jpnn)
BACA JUGA: Terusan Suez Diperlebar, Rakyat Mesir Sambut Gegap Gempita
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ratusan Pembeli Rumah Mewah Marah Lantaran Eksterior dari Busa
Redaktur : Tim Redaksi