Wow, Pasukan Pengamanan Sidang Praperadilan Habib Rizieq Sebegini Banyaknya

Senin, 04 Januari 2021 – 09:43 WIB
Ilustrasi polisi sedang melakukan pengamanan. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA SELATAN - Ribuan pasukan gabungan TNI-POLRI, Satpol PP, Damkar, dan Pamdal Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) disiagakan guna mengamankan sidang praperadilan terkait penetapan tersangka dan penahanan Habib Rizieq Shihab pada Senin (4/1).

Kapolres Metro Jaksel Kombes Budi Sartono mengatakan, sebanyak 1.500 personel keamanan gabungan disiagakan untuk pengamanan sidang gugatan praperadilan yang berlangsung di PN Jaksel tersebut.

BACA JUGA: Jelang Sidang Gugatan Praperadilan Habib Rizieq, Barakuda, TNI-Polri Sudah Siaga

"Kurang lebih ada 1.500 gabungan TNI, Polri, Satpol-PP, Damkar dan Pamdal," ungkap Budi kepada wartawan di PN Jaksel.

Kombes Budi mengungkapkan, pengamanan itu dilakukan agar sidang praperadilan berjalan dengan tertib.

BACA JUGA: Kiai Marsudi: Kalau karena Islam, yang Lain Bubar Juga dong

Selain itu, guna mengantisipasi adanya massa yang tidak berkepentingan terkait sidang hari ini.

"Jadi kami mengamankan kegiatan agar sidang praperadilan berjalan dengan tertib tidak ada gangguan, tidak ada kerumunan sehingga yang masuk ikut sidang yang memang berperkara," katanya.

BACA JUGA: Tragis, Mahasiswa Tewas di Kawasan Puncak

Budi menegaskan bahwa semua yang tak berkepentingan dengan perkara tidak boleh masuk ke kompleks PN Jaksel.

"Yang tidak ikut melaksanakan sidang tidak boleh datang ke pengadilan. Apalagi ada massa," tegas Kombes Budi.

Sebagai informasi, PN Jaksel telah meminta pengamanan dari pihak kepolisian saat digelarnya sidang perdana praperadilan Habib Rizieq Shihab pada Senin pagi ini.

Kepala Humas PN Jakarta Selatan Suharno mengatakan, pengamanan dari polisi diperlukan guna memperlancar jalannya sidang apabila dipenuhi simpatisan Habib Rizieq.

"Kami minta pengamanan pihak kepolisian. Kami tidak mau ambil risiko. Jadi jika ada hal-hal yang tidak kami inginkan, kami persiapkan," kata Suharno saat dikonfirmasi, Sabtu (2/1).

Suharno berharap simpatisan Habib Rizieq yang hadir nantinya tidak mengganggu jalannya sidang.

Adapun sidang itu dijadwalkan dimulai pukul 09.00 WIB dan dipimpin oleh hakim Akhmad Sahyuti.(cr3/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler