jpnn.com - SURABAYA – Pria bernama Sentot ini termasuk sosok yang keterlaluan. Berstatus tukang bersih masjid Baitul Mukmin, pria 50 tahun itu memilih nyambi jadi bandar togel.
Alhasil dia harus meringkuk di Polsek Wiyung. Nahas Sentot terjadi setelah Solekan yang menjadi salah satu pengecernya tertangkap. Tak disangka, Solekan mencatut Sentot.
BACA JUGA: Nekat.. Pengangguran Bakar 2 Bus, Jadi Buronan Polisi
"Awalnya kami meringkus Solekan. Dari pengembangan, akhirnya mengarah ke Sentot yang selama ini menerima tombokan dari Solekan," jelas Kanit Reskrim AKP Sugimin, Sabtu (21/11).
Solekan selama ini bertugas mencarikan pelanggan yang mau tombok ke Sentot. Hitung-hitungannya, ia mendapat omzet sekitar Rp 250 ribu hingga Rp 300 ribu untuk setiap bukaan.
BACA JUGA: Beraatt.. Tahanan Lapas Bengkulu Bisa Kendalikan Peredaran Narkoba
Di hadapan penyidik, Sentot mengaku mendapatkan omzet hingga Rp 2 juta selama empat bulan menjadi bandar. "Bandar kecil-kecilan, kadang penomboknya cuma Solekan," terang Sugimin. (fer/jos/jpnn)
BACA JUGA: Mobil Boks Mau Kirim Puluhan Kardus Miras, Untung Ada Polisi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Masih Banyak Warga BAB Sembarangan
Redaktur : Tim Redaksi