Yakin Jokowi-JK Menang, PKB Santuni Yatim Piatu

Kamis, 10 Juli 2014 – 17:51 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Kantor DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Kamis (10/7) petang ramai disesaki oleh puluhan anak yatim piatu. Mereka berzikir, berselawat dan berdoa untuk Indonesia dan Joko Widodo-Jusuf Kalla yang telah unggul dalam penghitungan cepat hasil coblosan pemilu presiden (pilpres) kemarin (9/7).

Ketua DPP PKB Muhaimin Iskandar yang hadir dalam kegiatan itu menyatakan rasa syukur dan terima kasihnya karena pasangan yang dikenal dengan sebutan Jokowi-JK itu unggul berdasarkan hasil hitung cepat oleh lembaga survei yang kredibel. Menurutnya, hasil itu tak akan beda jauh dengan rekapitulasi manual versi Komisi Pemilihan Umum (KPU).

BACA JUGA: Andi Mallarangeng Anggap KPK Gagal Buktikan Dirinya Korupsi

"Kita bersyukur bahwa lembaga-lembaga survei yang kredibel yang kemarin pileg sangat tepat melakukan quick count, adalah lembaga yang tidak bisa adipengaruhi siapapun. Ini sungguh menggembirakan, Jokowi-JK unggul dan kita yakin hasil KPU pun tidak akan jauh beda dengan hasil quick count. lembaga survei," kata Muhaimin.

Namun demikian, Cak Imin -sapaan Muhaimin- tetap menunggu hasil penghitungan resmi KPU. Dia juga mengajak seluruh kader PKB dan kalangan nahdliyin yang telah berjuang memenangkan Jokowi-JK agar mengawasi proses penghitungan suara.

BACA JUGA: Sekjen PPP Yakin Jokowi-JK Hanya Menang di Hitung Cepat

"Kita yakin (quick count) margin error-nya zero dengan hasil pemilu legislatif lalu. Mari kita awasi penghitungan, pengawalan oleh KPU, saya menyatakan seluruh warga PKB siaga satu untuk mengantisipasi, mengawal sehingga tidak ada kecurangan terutama di zona-zona jauh yang sulit dijangkau," pintanya.

Muhaimin yang juga menteri tenaga kerja dan transmigrasi itu menegaskan, ada sejumlah langkah yang perlu dilakukan untuk mengawal dan mengawasi proses rekapitulasi manual. “Awasi penghitungan manual terutama C1 di zona jauh jangkauan. KPU kita minta mengawal IT (informasi teknologi, red) supaya terbebas dari hacker," jelasnya.(fat/jpnn)

BACA JUGA: Alumni ITB Dorong KPU Segera Aktifkan Sistem IT

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kandidat Saling Klaim Menang, Kiai NU Diminta Istighosah


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler