Yakin Kongres PD Dinamis Tak Berdarah

Rabu, 05 Mei 2010 – 19:00 WIB

JAKARTA -- Sekretaris Tim Pemenangan Andi Mallarangeng (AM), Ramadhan Pohan, mengaku bangga dengan dinamika persaingan merebut jabatan ketua umum Partai DemokratPasalnya, meski persaingan politik begitu tajam antar kandidat, namun tidak ada perseteruan personal

BACA JUGA: Kader Demokrat Minta Calon Ketum Jauhi Kampanye Kotor

Ramadhan sendiri mengaku masih terus berkomunikasi dengan Anas Urbaningrum (AU).

"Kami terus berkomunikasi dengan Anas Urbaningrum
Memang ada nuansa kompetisi, tapi tidak ada permusuhan

BACA JUGA: KPU Medan Tak Usah Lagi Konsultasi!

Jika ketemu, kami masih berpelukan, cipika-cipiki," ujar Ramadhan Pohan dalam keterangan persnya di sebuah restoran di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (5/5).

Dengan nuansa yang terbangun seperti itu, dia yakin dalam Kongres Partai Demokrat di Bandung pada 21 Mei mendatang, suasananya akan tetap dinamis dan menarik
Dia menyebut Kongres PDIP di Bali yang tidak ada dinamika karena sejak awal sudah jelas siapa yang bakal menjadi ketum PDIP

BACA JUGA: Tunjukkan Kinerja Dulu, Baru Minta Gedung

Sebaliknya, Kongres Partai Golkar penuh dengan konflik tingkat tinggi, yang menyebabkan kandidat yang kalah akhirnya mendirikan organisasi baru

"Jadi, kami tidak akan adem seperti PDIP, tapi juga tidak akan 'berdarah-darah' seperti Golkar," ujar RamadhanIstilah 'berdarah-darah' dia gunakan untuk menggambarkan tingginya konflik antar kader Golkar saat Kongres

Di tempat yang sama, sejumlah anggota Fraksi Partai Demokrat DPR membuat pernyataan sikap mendukung AMAnggota Komisi III DPR Edy Ramli Sitanggang misalnyaDia mengaku mendukung AM, karena dibanding AU dan Marzuki Alie (MA), AM dianggap yang paling mumpuni sebagai seorang politisi"AM merupakan sosok pembaharu dan memenuhi syarat sebagai seorang pemimpin politikSeorang pemimpin politik itu harus seorang petarung," ujar Edy.

Sedang anggota Komisi X DPR Vena Melinda memuji AM, yang disebutnya sebagai sosok yang terbukaAM, lanjutnya, juga dinilai berhasil menjalankan tugas sebagai jubir presiden, yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Susilo Bambang YudhoyonoRekan Vena, Linda Megawati dari Komisi VI DPR, mengaku sejak awal sudah membuat komitmen untuk mendukung AMDia membantah jika ada yang menyebutkan dirinya dulunya pendukung AU.

Ikut menyampaikan pernyataan sikap mendukung AM, antara lain anggota Komisi V DPR, Ferrary Romawi, Ketua Forum Harmoni Nusantara (Forsas) Survenop Sirait, dan Ketua Komunitas Independent for AM, Bambang Asmara Budi(sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... PBNU Usulkan Parpol Cukup Enam


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler