Yakin Mau Mudik Lebaran? Baca Dulu Penjelasan Politikus PKS Ini

Senin, 20 April 2020 – 20:42 WIB
Warga yang ingin mudik di Bandara Hang Nadim, Batam, Kepri. Foto: Batampos/jpg

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid (HNW) mengimbau umat muslim di kota besar untuk sementara waktu ini tidak mudik atau pulang kampung dulu.

Pasalnya, memasuki Ramadan, banyak umat muslim melakukan tradisi mudik.

BACA JUGA: Ganjar Pranowo: Tak Usah Pulang Kampung, Kalau Ada Apa-Apa Lapor Saya

Menurut HNW, dengan tidak mudik, maka umat muslim ikut membantu pemerintah menekan penyebaran virus corona atau covid-19.

“Kita semua tahu, Indonesia punya tradisi yang mulia yakni mudik, baik itu di awal puasa, dan jelang lebaran. Tetapi saat ini kita juga menghadapi bencana nasional atau pandemi covid-19,” kata HNW ketika dihubungi, Senin (20/4).

BACA JUGA: PKS Sudah Memvonis PSBB Jakarta Tidak Efektif

Politikus dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mengatakan, di tengah pandemi corona seperti sekarang, kebijaksanaan untuk bisa menahan diri sangat diperlukan. Tujuannya, agar pandemi corona tidak semakin parah.

Selain itu, apabila umat muslim tetap memaksakan pulang kampung, hanya akan menyulitkan diri dan mengancam keselamatan keluarga yang ada di kampung.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Nasib Perawat PPPK, Kaesang Minta Maaf, Demo Buruh 30 April

“Kalau ngotot kan akan dikarantina selama 14 hari di kampung, kemudian kembali ke kota dikarantina lagi 14 hari. Ini akan menghabiskan waktu libur,” sambung HNW.

Kemudian, kegiatan mudik juga akan membuat resah masyarakat di kampung, karena virus corona sangat cepat menular tanpa disadari.

“Ditambah lagi dengan adanya penerapan PSBB (pembatasan sosial berskala besar), biaya transportasi bisa semakin mahal. Dulu bus bisa 50 orang, sekarang 25 orang, tentu tarifnya naik,” urai HNW.

Sehingga, biaya mudik akan semakin mahal dan membuat warga kesulitan juga. “Untuk itu, saya minta menahan diri dulu,” tandas HNW. (cuy/jpnn)

 


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler