Yang Pakai Atribut Palu Arit..Bawa ke Kantor!

Kamis, 12 Mei 2016 – 11:18 WIB
Badrodin Haiti. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Kapolri Jenderal Badrodin Haiti prihatin dengan penyebaran paham komunisme yang belakangan mulai kencang. Dia menilai, jika dibiarkan, akan berdampak pada kehidupan bersosialisasi di tengah-tengah masyarakat.

"Sekarang sudah banyak perkumpulan atau diskusi yang bertemakan komunisme. Hal ini bisa menimbulkan reaksi di masyarakat," kata Badrodin saat diskusi dengan tema "Penanggulangan Komunisme" di gedung Auditorium PTIK, Jakarta Selatan, Kamis (12/5).

BACA JUGA: Jangan Ada Lagi yang Klaim Paling Berjasa

Badrodin menerangkan, jika hal tersebut tidak disikapi dengan serius, maka berpotensi merusak generasi bangsa. Karenanya, polisi akan melakukan langkah preventif demi meminimalisir gerakan itu.

Caranya yaitu memberi tindakan yang bagi orang yang memakai baju gambar palu dan arit. "Bisa ditangkap dan dijerat dengan pasal yang berlaku," imbuhnya.

BACA JUGA: Dengar Kabar dari Tetangga Langsung Sujud Syukur

Badrodin menjelaskan, pihaknya sudah menangkap sejumlah pelaku terduga penyebaran paham komunis melalui penjualan atribut maupun baju. Mereka ada yang hanya diperiksa saja bahkan dipidana.

"Kalau misal anda pakai kaos yang bergambar palu arit, kami bawa ke kantor. Kami lakukan pemeriksaan apa motifnya," jelasnya. (mg4/jpnn)

BACA JUGA: Sudah Masuk di Draf Perppu: Pelaku Dikebiri!

BACA ARTIKEL LAINNYA... Zulkifli: Jangan Menebar Kebencian tapi...


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler