jpnn.com, JAKARTA - Ketua Bidang Hukum, HAM, dan Perundang-Undangan DPP PDI Perjuangan, Yasonna H. Laoly mengatakan Badan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat (BBHAR) pusat dan daerah perlu segera melakukan konsolidasi kelembagaan, baik secara konsepsi-konsepsi pemikiran, strategi hukum, dan implementasinya di lapangan.
Hal itu diungkapkan Yasonna dalam pembukaan Rapat Koordinasi Bidang Nasional (Rakorbidnas) BBHAR di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Jakarta Selatan, Kamis (28/7).
BACA JUGA: Yasonna: Ini Menjadi Catatan Penting untuk Internal Polri
“Rakorbidnas ini untuk persamaan persepsi, langkah, dan gerak kepartaian kita dalam satu rampak barisan untuk mengawal dan menyukseskan kemenangan PDI Perjuangan pada Pemilu serentak tahun 2024,” kata Yasonna.
Yasonna mengatakan BBHAR merupakan badan partai bertugas untuk menjadi benteng hukum dan advokasi bagi kepentingan partai dan juga rakyat. BBHAR PDI Perjuangan mempunyai kewajiban organisatoris untuk mengawal proses Pemilu 2024 yang akan datang.
BACA JUGA: Ganjar Pranowo: Saya PDI Perjuangan
Dalam Rakorbidnas dengan tema “Memenangkan Pemilu Serentak Tahun 2024 Dalam Satu Tarikan Nafas” itu, Yasonna menyampaikan seluruh peserta harus mengikuti Rakorbidnas dengan kesungguhan hati.
Sebab akan dipaparkan sejumlah materi-materi terkait kepemiluan dan penguatan ideologi pada 28-29 Juli 2022.
BACA JUGA: PDI Perjuangan dan PSI Ngotot Interpelasi Formula E, PKS Bilang Begini
Dia juga mengingatkan bagi peserta yang sudah mengikuti Rakorbidnas BBHAR, maka wajib menindaklanjutinya dengan melaksanakan Rakorbid Daerah di wilayahnya masing-masing.
"Sehingga dapat terbentuk pemahaman dan implementasi lapangan yang sama dalam setiap gerak dan langkah, khususnya dalam menyongsong Pemilu 2024 yang akan datang,” ungkap Menteri Hukum dan HAM itu.
Kepala Badan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat (BBHAR) Pusat PDI Perjuann M. Nurdin, menyampaikan Rakorbidnas ini dilaksanakan untuk melengkapi upaya penyamaan langkah kader di seluruh Indonesia.
“Kami saling asah tentang kepemiluan, saling asih karena bertemu, dan saling asuh sesama kader. Kita mantapkan derap langkah, kami berbagi tugas dan berkolaborasi,” ungkap Nurdin.
BBHAR adalah salah satu badan PDI Perjuangan, yang menggelar Rakorbidnas sesuai perintah Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri serta amanat AD/ART PDI Perjuangan untuk melakukan konsolidasi internal.
Pembukaan Rakorbidnas BBHAR dihadiri juga oleh Ketua DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah.
Peserta Rakorbidnas yang digelar pada 28-29 Juli 2022 ini adalah BBHAR Pusat PDI Perjuangan, serta dari 34 provinsi yang diwakili kepala dan sekretaris. Acara diisi dengan penguatan materi terkait pemenangan pemilu, program, pemetaan wilayah dan survei, aturan pemilu, sengketa pemilu, dan penguatan ideologi.(mcr8/jpnn)
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Kenny Kurnia Putra