jpnn.com, JAKARTA - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H Laoly menunjuk pejabat baru untuk menempati posisi kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kumham Provinsi Riau. Namanya Dewa Putu Gede.
Yasonna melantik Gede sebagai Kakanwil Kumham Riau untuk menggantikan Ferdinand Siagian. Kebijakan itu sebagai buntut dari kaburnya 448 narapindana dan tahanan dari Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Sialang Bungkuk, Pekanbaru, Riau, Jumat (5/5).
BACA JUGA: Menkumham Jamin Penghuni Sialang Bungkuk Terima Hak
"Pelantikan kali ini bukan sekedar perputaran biasa, terus terang saya nyatakan pelantikan ini dalam upaya menyelamatkan Kementerian Hukum dan HAM," ujar Yasonna saat menyampaikan arahan pada pelantikan atas Gede di kantor Kemenkumham Jalan Rasuna Said Jakarta, Senin (8/5).
Politikus PDI Perjuangan itu menegaskan, pesannya berlaku kepada seluruh jajarannya. Bila ada pegawai Kemenkumham yang tidak bekerja secara profesional dan bertanggung jawab, maka atasannya hingga dua tingkat di atasnya bakal ikut ditindak.
BACA JUGA: Ditjen PAS Kurangi Penghuni Rutan Sialang Bungkuk
"Ini penting dalam rangka upaya kita melakukan yang terbaik. Kita mengetahui beberapa kejadian di Lapas adalah kejadian yang sangat keji, terakhir di Rutan Pekanbaru," tegas Yasonna.
Dia marah karena kampanye Kemenkumham untuk mewujudkan area bebas pungli ternyata hanya isapan jempol. Sebab, faktanya masih banyak pungli hingga pemerasan di lapas dan rutan.
BACA JUGA: Ditjen Imigrasi Pertegas Sanksi, Ancam Penjarakan 5 Tahun
"Faktanya masih banyak pungli yang belum terdeteksi dan perubahan mine set belum berjalan. Untuk itu, saudara kanwil yang baru harus bekerja, ditunjuk untuk menyelesaikan persoalan di sana," ujar mantan anggota DPR itu.
Karenanya, Yasonna memberi kewenangan ke Gede untuk mengambil tindakan tegas dan keras guna membersihkan praktik pungli di lapas dan rutan di Riau. Tugas lain yang juga harus ditunaikan Gede adalah soal rutan kelebihan muatan.
"Saya berikan otoritas kepada saudara melakukan pembersihan pungli. Benar di Riau mengalamin over capacity, tapi di situlah kejelian saudara untuk membuktikan bahwa saudara mampu mengelolanya," tambah Yasonna.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rutan Sialang Bungkuk Sudah Aman, 235 Tahanan Masih Buron
Redaktur : Tim Redaksi