jpnn.com, SERANG - Jajaran Satreskrim Polres Serang Kota, Banten, akhirnya membekuk Taufik alias Topik, 45, pelaku pembunuhan Yati, istrinya. Pelaku dibekuk di daerah Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), usai dua bulan buron, Sabtu (13/7).
“Iya pelaku sudah kami tangkap,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Serang Kota Ajun Komisaris Polisi (AKP) Ivan Adhitira dilansir Radar Banten, Selasa (16/7).
BACA JUGA: Datang ke Jakarta Hanya Untuk Bunuh Kekasih Mantan Istri
Sumber di lingkungan Polres Serang Kota menyebutkan, perburuan Tim Jatanras Satreskrim Polres Serang Kota langsung dipimpin Ivan Adhitira. Sedikitnya sepuluh orang personel yang terlibat harus menginap selama lima hari di Palembang.
BACA JUGA: Mantan Istri Kembali ke Pelukan Selingkuhan, Pria di Jakpus Nekat Ambil Jalan Pintas
BACA JUGA: Tato Tulisan Mbeng Mengungkap Mayat dalam Karung di Blora
“Sudah lima hari di sana (Palembang-red), karena informasinya pelaku memang orang sana,” kata sumber tersebut.
Yati ditemukan tewas mengenaskan di dalam kamar rumah kontrakannya di Kampung Cisaat Telaga Bakti, Desa Cisaat, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Kamis (16/5). Leher korban terkena luka sayatan akibat benda tajam.
BACA JUGA: Identitas Mayat dalam Karung di Blora Mulai Terkuak
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh putrinya, EK, 13. Polisi yang mendapati informasi tersebut mendatangi lokasi dan menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP). Polisi menemukan sebilah golok yang diduga dijadikan alat untuk menghabisi korban.
BACA JUGA: Terungkap, Ini Motif Pembunuhan Deni hingga Mayatnya Dimasukkan dalam Karung
Topik kabur menggunakan sepeda motor milik bengkel yang dititipkan di rumah kontrakannya. Pencarian terhadap pelaku sempat dihentikan, lantaran polisi harus fokus pengamanan pemilu dan Operasi Ketupat Kalimaya 2019. “Anggota sedang difokuskan pengamanan,” kata Ivan.
Diduga motif pembunuhan tersebut dikarenakan pelaku yang kalap karena korban meminta diceraikan. Selain itu juga kedua pasangan suami istri tersebut sering bertengkar.
“Untuk motif nanti disampaikan, karena (pelaku-red) masih dalam proses pemeriksaan,” tutur Ivan. (mg05/nda/ira)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Usai Bunuh Adik Kandung, Si Kakak Membasuh Muka, Tangan, Kaki dan Kemudian Mengaji
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti