jpnn.com, BANJARMASIN - Grup musik legendaris Elpamas memuaskan dahaga para penikmat rock di Kalimantan Selatan dengan menggelar konser di Club 89, Banjarmasin, Jumat (19/1).
“Udah lama banget Elpamas nggak ke Banjarmasin. Sudah 30 tahun yang lalu. Sekarang, kami datang untuk bernostalgia. Penggemar musik rock di Kalimantan Selatan ini luar biasa semangatnya," ujar vokalis Elpamas Doddy Katamsi.
BACA JUGA: Masuk Kamar Siswi SMA, Idris Langsung Berbuat Jahat
Kedatangan Doddy Katamsi, Totok Tewel, Rush Tato, Baruna Proyitomo, Edy Daromi, serta Ardy langsung disambut riuh tepuk tangan dan teriakan para pencinta rock Banua.
Elpamas juga mengajak Eddie "Kemput" dari Grass Rock untuk berkolaborasi.
BACA JUGA: Wisata Susur Sungai di Banjarmasin? Gunakan Go-Kelotok Aja
Tak ingin mengecewakan penonton, grup band jebolan festival musik rock Log Zhelebour 1984 ini membawakan dua album sekaligus.
Album 60 Km/Jam dan Dinding-Dinding Kota menjadi pilihan.
BACA JUGA: Entah Apa yang Terjadi, Napi Nekat Gantung Diri
Lagu berjudul Pak Tua menjadi pembuka penampilan Elpamas.
"Pak Tua merupakan karya abadi Elpamas. Menurut saya, sebuah karya musik harus abadi. Jangan sekadar bikin lagu lalu tenar beberapa waktu ujung-ujungnya redup," ujar Baruna.
Elpamas terus menunjukkan taringnya sebagai band beraliran rock yang masih bertahan hingga saat ini.
Alunan distorsi gitar, gebukan drum, serta suara melengking Doddy membuat penonton terpukau.
Lagu cadas seperti Kereta Gaya Baru (KGB) serta Untukmu Generasiku sukses membuat para penonton headbang.
Pada penghujung acara, Elpamas serta musisi-musisi beraliran rock asal Banua melakukan jamming bersama.
"Ini gaya kami untuk mengapresiasi musik rock yang masih bertahan hingga sekarang," ujar Doddy. (dom/by/ran)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mabuk Berat, Arif Serang Kakek di Jalan
Redaktur & Reporter : Ragil