jpnn.com, JAKARTA - Ketua Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan DPP Golkar Yorrys Raweyai menganggap adanya desakan supaya partai memecatnya dari pengurus DPP, hanya lucu-lucuan.
Yorrys menyatakan ada mekanisme yang harus ditempuh partai sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran rumah Tangga (AD/ART) bila ingin memecat dirinya dari kepengurusan.
"Nah, yang ngomong saya harus dipecat tidak ada dalam struktur, tidak punya kewenangan. Mereka ini siapa? Kita anggap lucu-lucu saja," ujar Yorrys di kompleks Istana Negara, Kamnis (27/4).
BACA JUGA: Azis Samual Desak Golkar Beri Sanksi Tegas kepada Yorrys Raweyai
Sebelumnya Ketua Harian SOKSI Erwin Ricardo menggelar jumpa pers di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (26/4). Dia mendesak agar DPP Golkar memecat Yorrys.
Desakan itu muncul karena dia menilai Yorrys melakukan pembangkangan dengan menyebut Ketua Umum Golkar Setya Novanto akan menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi e-KTP.(fat/jpnn)
BACA JUGA: Imbas Pilgub DKI, Golkar Bakal Pisah dengan PKS
BACA JUGA: Rakerda Golkar: Jaro Ade Calon Tunggal Bupati Bogor
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sekjen Golkar Anggap Prabowo Bukan Tandingan Jokowi Lagi
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam