jpnn.com, PALEMBANG - Menyambut libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru), Sarang Hantu Indonesia (SHI) menghadirkan wahana rumah hantu di lantai M1 Palembang Trade Center (PTC) Mall.
Di dalam wahana tersebut beragam jenis hantu yang dihadirkan mulai dari pocong, kuntilanak, hantu pengantin, dan nenek sihir.
BACA JUGA: Lihat, Inilah Tampang Pemalak Wisatawan di Jembatan Ampera Palembang, Ternyata
"Ada 10 hantu yang selalu berganti setiap hari menyesuaikan tema kami Misteri Kamar Mayat, jadi ada pocong, kuntilanak, hantu pengantin, nenek sihir, dan hantu-hantu lainnya,” ungkap Dendy Ketua Tim atau Pimpinan Hantu di wahana rumah hantu, Jumat (09/12).
Menurut Dendy, bahkan para crew Sarang Hantu Indonesia juga memakai kostum dokter dan perawat karena tema Misteri Kamar Mayat sangat erat kaitannya dengan rumah sakit.
BACA JUGA: Palembang Punya PTC Fashion Walk, Sebagai Ajang Promosi
Pihaknya juga menyiapkan tim medis yang siap menangani apabila ada pengunjung yang pinsan karena ketakukan.
“Setiap hari itu pasti ada sekitar lima orang yang pingsan karena ketakutan," kata Dendy.
BACA JUGA: Masuk ke Rumah Hantu Bikin Suasana Hati Lebih Baik, Benar Enggak Sih?
Agar bisa merasakan sensasi menegangkan di wahana rumah hantu tersebut, pengunjung cukup merogoh kocek Rp 35.000 untuk weekday dan Rp 40.000 untuk weekend.
Adapun jam operasional rumah hantu tersebut dimulai pukul 14.00 hingga pukul 10.00 WIB.
"Bagi anak-anak berusia di bawah 12 tahun, diwajibkan membawa pendamping," terang Dendy.
Sementara itu, waktu yang diberikan bagi pengunjung memasuki wahana berkisar 3 hingga 5 menit.
“Bagi yang penakut bisa 5 menit lebih di dalam, tetapi kalau pengunjung yang berani 3 menit sudah keluar dari rumah hantu tersebut,” jelas Dendy.
Lanjut dikatakan Dendy bahwa rumah hantu tersebut akan berakhir pada akhir Desember 2022 nanti.
"Jadi wahana rumah hantu ini memang dipersiapkan untuk menyambut libur Natal dan Tahun Baru," pungkas Dendy. (mcr35/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ahmad Dhani Sebut Kediamannya Kayak Rumah Hantu
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Cuci Hati