jpnn.com, NEW YORK - Chief Executive Facebook Inc. Mark Zuckerberg siap bersaksi di depan Kongres Amerika Serikat terkait kebocoran data 50 juta pengguna yang jatuh ke tangan Cambridge Analytica (CA). Pria 33 tahun tersebut akan bersaksi pada 12 April.
’’Kami masih terus berkoordinasi dengan Facebook untuk menjadwalkan hari dan jam yang paling memungkinkan bagi Zuckerberg bersaksi,’’ kata Jubir Komite Perdagangan dan Energi House of Representatives Elena Hernandez sebagaimana dilansir Reuters, Rabu (28/3).
BACA JUGA: Skandal Kebocoran Data Facebook: Mark Zuckerberg Minta Maaf
Seperti parlemen Inggris, kongres AS pun ingin mendapatkan informasi detail tentang kebijakan privasi Facebook. Terutama dalam melindungi data pribadi para penggunanya.
Untuk AS, Zuckerberg berjanji memberikan kesaksian komplet. Tapi, untuk Inggris, dia hanya akan mengirimkan wakilnya.
BACA JUGA: Ikut #DeleteFacebook, Elon Musk Hapus Akun Tesla di Facebook
Minggu (25/3) Facebook telah meminta maaf kepada publik atas bocornya data para pemilik akun ke tangan CA. Apalagi, data itu disalahgunakan untuk kepentingan kelompok tertentu.
Di Inggris, iklan permintaan maaf tersebut diterbitkan tujuh media cetak. Iklan satu halaman itu juga tayang di tiga media cetak AS pada hari yang sama.
BACA JUGA: Facebook, Twitter dan Google Dipaksa Danai Rehabilitasi Anak
Rencananya, Facebook menghadirkan satu di antara dua wakil Zuckerberg dalam pertemuan khusus dengan majelis rendah Inggris.
Jika bukan Chief Technology Officer Mike Schroepfer, Chief Product Officer Chris Cox yang akan berhadapan dengan para legislator Inggris. (hep/c19/pri)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Express Wi-Fi, Beli Paket Data dan Cari Hotspot di Facebook
Redaktur & Reporter : Adil