jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan dan pengurus PAN akan bertemu dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri atau Bu Mega dan jajarannya di Jakarta, Jumat (2/6) siang. Pertemuan itu akan membahas penjajakan kerja sama koalisi dan bakal calon presiden (bacapres) pada Pilpres 2024.
Zulhas, panggilan akrab Zulkifli Hasan, membenarkan informasi tentang rencana pertemuannya dengan Bu Mega yang akan berlangsung sekitar pukul 14.30-15.00 WIB di Jakarta, Jumat. "Secara resmi, ini pertama kali kami (PAN) silaturahmi bertemu Bu Megawati untuk melakukan pembicaraan penjajakan kerja sama koalisi Pilpres 2024," kata Zulhas dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat (2/6).
BACA JUGA: Peringati Harlah Pancasila di KEK Gresik, Sesmenko Susiwijono Sampaikan Pesan Penting
Dia mengatakan pertemuan tersebut merupakan silaturahmi lanjutan dengan para petinggi PDI Perjuangan. Menurutnya, selama ini dia memang kerap melakukan pertemuan dengan petinggi partai banteng itu sejak diminta Presiden Joko Widodo sebagai mendag selama setahun terakhir.
"Kan, saya diberi amanah oleh Presiden Jokowi menjadi mendag sejak 15 Juni tahun lalu. Tentu, sesama partai koalisi, kami sering bertemu. Hubungan kami erat dan panjang sejak awal reformasi," jelasnya.
BACA JUGA: Cawe-Cawe Jokowi Manjur, Elektabilitas Gerindra Naik-naik ke Puncak Gunung, Tempel PDIP
Zulhas menyebut bahwa Megawati akan menyambut langsung kedatangannya bersama rombongan.
Selain Megawati dan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, pertemuan tersebut rencananya dihadiri sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju, seperti Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yosanna H. Laoly dan Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung.
BACA JUGA: Elektabilitas Prabowo Mengungguli Ganjar, Anies Tertinggal Jauh
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi tak menampik bahwa berdasarkan keputusan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PAN Tahun 2020, bakal capres Ganjar Pranowo masuk dalam radar pencalonan pada Pilpres 2024. "Mas Ganjar Pranowo adalah salah satu nama yang masuk radar pencalonan di Pilpres 2024," kata Viva Yoga.
Namun, dia mengatakan keputusan terkait penentuan langkah strategis dalam menetapkan pasangan capres dan cawapres itu akan diserahkan kepada Zulkifli Hasan selaku ketua umum PAN, sebagaimana mandat Rakernas PAN.
"Untuk itu, kami menunggu keputusan dan penetapan nama dari Bang Zulkifli Hasan untuk Pilpres 2024," ujar Viva Yoga. (antara/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi