jpnn.com - JAKARTA - Angela Anggi Ranastianis yang merupakan putri Capt Irianto, pilot pesawat AirAsia QZ8501 menyampaikan rasa rindu kepada ayahnya. Perasaan rindu itu dituangkannya dalam media sosial miliknya.
"Sapa rindu putri pilot Air Asia". Iya, saya rindu. Sngt rindu. Msh menunggu dan tetap menunggu," tulis Angela dalam akun Pathnya yang terhubung dengan Twitternya @angelamy_priono, Kamis (1/1).
BACA JUGA: CEO AirAsia Janji Antar Jenazah Pramugari Khairunnisa ke Palembang
Ucapan Angela mendapat balasan dari para pengikutnya di Twitter. Salah satunya adalah Febita Cendana yang memiliki akun @FebitaShonen. "@angelamy_priono Kak yg tabah ya... Kita juga mendoakan yg terbaik untuk ayahanda kakak.." tulis Febita.
Selain Febita, Andhini yang memiliki akun @Andhini_ASK turut memberikan dukungan kepada Angela. "@angelamy_priono kak....tabah ya......kita juga mendoakan yang terbaik untuk semua penumpang,kru,dan terutama ayahandanya kakak.." tulis Andhini.
BACA JUGA: AirAsia Rute Jakarta-Surabaya Mendarat Darurat di Denpasar
Pesawat AirAsia QZ8501 dinyatakan hilang dalam penerbangan Surabaya-Singapura pada Minggu (28/12) lalu. Sampai sekarang, baru puing-puing pesawat dan sembilan jenazah yang ditemukan di perairan sekitar Pangkalanbun, Kalimantan Tengah. Belum diketahui bagaimana nasib Capt. Irianto.
Capt. Irianto lahir di Yogyakarta 12 Desember 1961. Suami Widya Sukati Putri ini dulunya merupakan penerbang TNI Angkatan Udara. Irianto merupakan penerbang jet tempur F-5 Tiger. Namun, dia memilih pensiun dini dan menjadi pilot pesawat komersial.
BACA JUGA: Pilot Diduga Pakai Narkoba, AirAsia: FI Baru Keluar Rumah Sakit
Keluar dari TNI AU, ayah Angela dan Arya Galih Gegana (8) ini menjadi pilot maskapai Merpati. Dia menerbangkan Fokker. Namun, dia kemudian pindah ke Adam Air dan akhirnya berlabuh di maskapai AirAsia. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pujian atau Cemoohan? Anas Sebut SBY Layak Jadi Ketum Demokrat
Redaktur : Tim Redaksi