1.000 KPS Bermasalah Ditahan
Sabtu, 13 Juli 2013 – 10:19 WIB
TARAKAN – Dari total kuota 6.605 Rumah Tangga Sasaran (RTS) penerima Kartu Perlindungan Sosial (KPS) di Tarakan, diindikasikan ada 1.000 KPS yang tidak tepat sasaran atau datanya tidak valid serta sebab lainnya. “Kendala kita saat ini, tidak hanya di Tarakan, tetapi di empat kabupaten lainnya yang penerimanya seharusnya dapat, tetapi tidak dapat, sebaliknya yang seharusnya tidak dapat dia dapat. Di Tarakan sendiri kurang lebih 1.000 KPS yang (tak terdistribusi, Red.),” ungkap Ketua Satuan Tugas (Satgas) Distribusi BLSM Kantor Pos Tarakan, Irianto melalui anggotanya, Giri Andika Wijaksana, Jumat (12/7).
Saat ini jumlah KPS yang dianggap tidak tepat sasaran masih ditahan oleh pihak RT, mengingat KPS tidak bisa didistribusikan ke sembarang pihak. Harapannya tidak menimbulkan konflik di tengah masyarakat. “Rencananya, penerima yang tidak sesuai akan ada penggantian kartu. Jadi nanti dikembalikan ke pusat, tentunya setelah diadakan musyawarah kelurahan, karena untuk data bukan tanggungjawab kita, kita hanya menyalurkan dan membayarkan KPS,” jelas Giri.
Pendataan warga penerima BLSM atau kompensasi lainnya dilakukan oleh pihak kelurahan dan ketua RT. “Makanya kemarin ketika rapat di Walikota, untuk yang tidak bermasalah segera kita salurkan, sementara yang KPS-nya bermasalah kita tahan dulu sampai data benar-benar selesai,” lanjutnya. “Artinya, kalau dari ketua RT dan kelurahan sudah memberikan rekomendasi siapa-siapa saja yang bisa menggantikan KPS yang bermasalah tersebut, maka Kantor Pos akan mengirimnya ke pusat data,” ujar Giri.
TARAKAN – Dari total kuota 6.605 Rumah Tangga Sasaran (RTS) penerima Kartu Perlindungan Sosial (KPS) di Tarakan, diindikasikan ada 1.000 KPS
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Tak Ada Pengusiran Jemaah saat Gibran Salat, Polisi Jangan Langsung Percaya | Reaction JPNN
-
Soal Dualisme Dekopin, Nurdin Halid: Kami Sah Secara Hukum
-
Ketum Dekopin Priskhianto Bakal Menggelar Munas Rekonsiliasi Dekopin
-
Jirayut Bakal Berkolaborasi dengan JKT 48
-
Bertemu Presiden El-Sisi, Prabowo Minta Pencak Silat menjadi Olahraga Resmi Mesir
BERITA LAINNYA
- Daerah
Misteri Mahasiswa Unej Ditemukan Tewas Seusai Terjatuh dari Gedung Kampus
Selasa, 24 Desember 2024 – 04:57 WIB - Daerah
Ngeri, Rem Truk Blong Tabrak Beberapa Kendaraan di Sukabumi, Ibu Hamil Meninggal
Selasa, 24 Desember 2024 – 04:32 WIB - Riau
Menyamar Jadi Pembeli, Polisi Tangkap Wiraswasta & Mahasiwa Pembawa 2,6 Kg Sabu-Sabu di Siak
Senin, 23 Desember 2024 – 22:20 WIB - Daerah
4 Rumah dan 1 Bengkel di Agam Terkena Longsor, 22 Jiwa Terdampak
Senin, 23 Desember 2024 – 21:45 WIB
BERITA TERPOPULER
- Istana
Prabowo Batal Berkunjung ke Malaysia Gegara Ada Hal Penting di Jakarta
Selasa, 24 Desember 2024 – 03:00 WIB - Liga Indonesia
Kabar Duka, Dokter Tim Persib Bandung Rafi Ghani Meninggal Dunia
Selasa, 24 Desember 2024 – 06:32 WIB - Daerah
Ngeri, Rem Truk Blong Tabrak Beberapa Kendaraan di Sukabumi, Ibu Hamil Meninggal
Selasa, 24 Desember 2024 – 04:32 WIB - Jateng Terkini
Jadwal KRL Solo-Jogja Hari Ini, Selasa 24 Desember 2024, Cek di Sini
Selasa, 24 Desember 2024 – 06:47 WIB - Daerah
Misteri Mahasiswa Unej Ditemukan Tewas Seusai Terjatuh dari Gedung Kampus
Selasa, 24 Desember 2024 – 04:57 WIB