21 Kada Terima Award Layanan Publik dari Wapres
JAKARTA--Tiga menteri, empat gubernur, sepuluh bupati, dan tujuh walikota menerima penghargaan atas prestasinya sebagai Top 25 inovasi pelayanan publik. Penghargaan diserahkan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang didampingi MenPAN-RB Yuddy Chrisnandi, di sela penutupan Musrenbangnas di Jakarta, Rabu (29/4).
Tiga Menteri dimaksud adalah Menteri Agaria dan Tata Ruang/BPN, Menteri Sosial, dan Menteri Hukum dan HAM. Sedangkan empat Gubernur yang menerima piala adalah Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Gubernur Jawa Timur (dua piala), Gubernur Kalimantan Tengah, dan Gubernur Jambi.
Penyerahan penghargaan ini memang sengaja dilaksanakan bersamaan dengan acara Musrenbangnas, saat semua Menteri, Gubernur, Bupati dan Walikota hadir.
“Dengan demikian penyelenggaraannya menjadi lebih efisien, tidak memerlukan biaya tersendiri, dan efektif, karena dilaksanakan pada saat seluruh pimpinan kementerian/lembaga dan pemerintah daerah hadir,” ujar Yuddy usai penyerahan piala.
Dijelaskannya, pelaksanaan kompetisi inovasi pelayanan publik tahun 2015 yang diikuti 1.189 inovator, telah berhasil menetapkan Top 25, yakni tiga dari Kementerian/Lembaga, lima dari Pemerintah Provinsi, 10 dari Kabupaten, dan tujuh dari Kota.
Dari 1.189 inovator yang mendaftarkan melalui Sistem Informasi Inovasi Pelayanan Publik (Sinovik), disaring melalui desk evaluation oleh Tim Evaluator (Akademisi) menjadi Top 99, dan 40 diantaranya dipanggil untuk presentasi dan wawancara di hadapan Tim Panel Independen, dan 25 peserta melalui mystery shopping.
Menteri mengakui, kompetisi kali ini sangat luar biasa. Sebab ada tiga gubernur dan sejumlah bupati/walikota yang datang langsung untuk mempresentasikan inovasinya ke hadapan Tim Panel Independen. Ketiga Gubernur yang datang langsung adalah Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, dan Gubernur Kalimantan Tengah Agustin Teras Narang.
Kehadiran para gubernur itu sendiri sudah menunjukkan adanya komitmen sangat kuat dari pimpinan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di daerahnya.
“Provinsi Jawa Timur menorehkan prestasi luar biasa, karena dua inovasinya masuk dalam Top 25,” ujarnya, seraya menambahkan sehari sebelum penyerahan piala, ke-25 inovator pelayanan publik ini juga sudah menerima piagam penghargaan dari KemenPAN-RB. (esy/jpnn)