27.000 TKI Belum Kantongi KTKLN
Edi: Tanya Malaysia, Kenapa Tidak DipulangkanJumat, 13 Januari 2012 – 02:48 WIB
NUNUKAN – Sedikitnya 400 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di wilayah Tawau-Sabah Malaysia sejak Rabu (11/1) mulai banjiri Nunukan. TKI yang sebagian besar bekerja di kilang atau perladangan kelapa sawit ini, dipulangkan ke Indonesia oleh pihak agency atau perusahaan tempat mereka bekerja untuk mengurus Kartu Tanda Kerja Luar Negeri (KTKLN). TKI yang sebagian besar berasal dari Sulawesi Selatan ini untuk sementara ditampung di penampungan Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP3TKI) Nunukan, hingga proses pembuatan KTKLN selesai.
“Ini pemulangan biasa, masih terkait program pengampunan bagi pendatang asing tanpa izin (PATI) atau 5P yakni pendaftaran, pengampunan, pemantauan, penguatkuasaan, dan pengusiran yang diberikan Kerajaan Malaysia kepada TKI di Sabah. Jika tidak ada aral, Jumat sudah kembali ke Tawau,” ungkap Edi Sujarwo, Kasi Penempatan TKI BP3TKI Nunukan.
Pembuatan KTKLN, lanjut Edi, sesuai isyarat Undang-undang No 39 Tahun 2004 tentang Penempatan dan Perlindungan TKI, dimana ditegaskan bahwa WNI yang bekerja di luar negeri harus dilengkapi dengan KTKLN. Namun kenyataannya, meski ada program 5P oleh Kerajaan Malaysia, namun faktanya masih juga banyak TKI yang belum memiliki KTKLN. Berdasarkan data BP3TKI Nunukan, mencatat baru sekitar 3.000 TKI yang sudah mengurus KTKLN, ini artinya masih sisanya 27.000 TKI yang belum kantongi KTKLN.
NUNUKAN – Sedikitnya 400 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di wilayah Tawau-Sabah Malaysia sejak Rabu (11/1) mulai banjiri Nunukan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Riau
Polres Dumai Menggerebek Gudang Pupuk Ilegal di Bukit Kapur, Lihat!
Sabtu, 16 November 2024 – 16:48 WIB - Daerah
Polisi Umumkan Hasil Olah TKP Kecelakaan Tol Cipularang, Sebuah Fakta Terungkap
Sabtu, 16 November 2024 – 12:30 WIB - Riau
Kapolres Inhu & Tim Pamatwil Polda Riau Cek Kesiapan TPS Khusus
Jumat, 15 November 2024 – 19:22 WIB - Sumsel
TNI-Polri Bersinergi Jaga Situasi Kondusif & Mewujudkan Pilkada Damai di Sumsel
Jumat, 15 November 2024 – 18:45 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Wamentan Sudaryono: Penyaluran Pupuk Langsung kepada Petani adalah Komitmen Presiden Prabowo
Sabtu, 16 November 2024 – 16:55 WIB - Moto GP
Hasil Kualifikasi MotoGP Barcelona: Simak Pengakuan Marquez
Sabtu, 16 November 2024 – 17:51 WIB - Moto GP
Live Streaming Kualifikasi MotoGP Barcelona: Ada yang Tak Percaya Kata Marquez
Sabtu, 16 November 2024 – 16:37 WIB - Papua Terkini
Adam Rumagesan Meminta KPU RI Membatalkan SK KPUD Fakfak Tentang Diskualifikasi Kepada Paslon Utayoh
Sabtu, 16 November 2024 – 16:17 WIB - Riau
Polres Dumai Menggerebek Gudang Pupuk Ilegal di Bukit Kapur, Lihat!
Sabtu, 16 November 2024 – 16:48 WIB