4 Bandit CIMB Niaga DPO Polres Bireuen
Selasa, 05 Oktober 2010 – 07:36 WIB
Ini terlihat dari pantauan wartawan, semenjak pukul 22.00 Wib pintu gerbang masuk ke areal rumah sakit langsung ditutup, bagi yang ingin menjenguk pasien ataupun mau keluar harus melewati pintu gerbang utama masuk di Depan Brimob Polda Sumatera Utara. Pengamanan ini diperketat, karena ada dua tersangka perampokan bersenjata yang dirawat di rumah sakit tersebut. Peningkatan pengamanan ini bertujuan memberikan rasa nyaman bagi para pasien rumah sakit.
Setiap kenderaan yang ingin masuk dan keluar harus mematikan kenderaannya dan harus di dorong ketika melintas di pintu pos utama Brimob Poldasu. Terkait masalah ini, Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Oegroseno belum melihat ada keterkaitan kelompok bersenjata Serdang Bedagai dengan jaringan teroris. Oegro masih menilai para pelaku terkait perampokan Bank CIMB Niaga.
"Kalau saya berangkat dari TKP, mereka masih (terkait) kriminal. Kalau kaitan dengan teroris sulit," ujar Oegroseno, Senin (4/10). Menurut Oegro, tidak mudah membuktikan keterlibatan kelompok bersenjata dengan teroris. Pihaknya mempersilakan Densus 88 untuk memeriksa keterlibatan pelaku. "Kalau Densus mau periksa silakan. Yang jelas dari yang saya amati di TKP semuanya masih kita duga kuat terkait perampokan. Kalau terkait teroris biar Densus nanti yang membuktikannya," jelasnya.