4 Jembatan Rusak, 400 Jiwa Terisolir
Jumat, 25 Desember 2009 – 08:34 WIB
“Selama jembatan itu rusak, warga pedalaman itu terpaksa menggunakan perahu agar bisa ke kota Kecamatan dengan memakan waktu 2 jam lebih. Akibat terisolir dan jarak tempuh sangat jauh, harga sembako juga ikut mahal. Karena mengingat warga kesusahan membawa dagangan ke kawasan itu,” ujarnya.
Saat jembatan itu utuh, sambung Amir Hamzah, warga hanya butuh waktu setengah jam untuk bisa sampai ke Kecamatan dengan jarak tempuh kira-kira 15 Kilometer. Ia menyebutkan kerap mendapat keluhan warga setiap mengunjungi kawasan itu, dan warga semakin tidak tahan dengan kondisi tersebut, mengingat pendapatan mereka sebagai petani tidak mampu mampu membeli sembako yang harga melambung akibat tidak ada jalur transportasi darat yang memadai. Ia menambahkan jembatan-jembatan itu rusak akibat terjangan dan luapan air sungai Arakundo yang sangat deras.