4 PSIS vs PSMS 1: Kekalahan Menyakitkan Ayam Kinantan
jpnn.com, MAGELANG - PSIS Semarang vs PSMS Medan dalam laga Liga 1 2018 di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Minggu (15/4) petang, berakhir dengan kemenangan telak tuan rumah 4-1 (3-0).
Ya, tanpa kehadiran sang pelatih Djadjang Nurdjaman yang sedang menjalani kursus lisensi pro AFC di Jogjakarta, tim berjuluk Ayam Kinantan itu dihajar Mahesa Jenar.
Kekalahan ini membuat PSMS tertahan di papan bawah, tepatnya pada posisi ke-17 dengan tiga angka dari sekali menang dan tiga kekalahan. Tentu saja bukan awal yang baik baik runner-up Liga 2 musim lalu tersebut. Apalagi, target mereka musim ini adalah berada di jajaran 10 besar.
Asisten Pelatih PSMS M. Yusuf Prasetyo mengatakan bahwa kekalahan oleh PSIS memang sangat menyakitkan. Mereka menciptakan banyak peluang, tapi hanya satu yang berbuah gol. ’’Konsentrasi kami juga buruk. Dalam 10 menit kebobolan tiga gol, ini harus segera dievaluasi,’’ jelasnya.
Ya, PSMS lengah pada menit akhir babak pertama. Striker PSIS Bruno Silva yang sebelumnya jadi target kritik menggila dengan tiga gol dan satu assist. Dia mencetak hat-trick pada menit ke-41, 45+4', dan 64. Lalu, mencatat asist untuk gol Ibrahim Conteh (45'). Adapun satu gol tamu dicetak Frets Butuan (50').
Pelatih PSIS Vincenzo Alberto Annese senang dengan kemenangan perdana timnya. Kemenangan yang dinilainya layak setelah kerja keras anak asuhnya selama sepekan terakhir.
’’Saya juga senang kepada manajemen, semua yang saya minta direspons dengan baik. Akhirnya saya bisa persembahkan kemenangan,’’ jelasnya.
Tactician asal Italia itu menambahkan, sebelum laga dia meminta anak asuhnya untuk disiplin dan konsentrasi kepada serangan balik lawan. Juga tetap sabar menghadapi permainan keras PSMS.