Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

40 Orang di Hotel itu Tertulari Covid-19, Susah Diatur Petugas

Jumat, 28 Mei 2021 – 12:51 WIB
40 Orang di Hotel itu Tertulari Covid-19, Susah Diatur Petugas - JPNN.COM
Petugas jaga di pintu masuk Hotel Bhadra, Bintan, Kepri untuk memastikan seluruh pencari suaka tidak keluyuran ke luar hotel. Foto: Antara

jpnn.com, BINTAN - Sebanyak 40 dari hampir 400 orang pencari suaka yang tinggal di Hotel Bhadra, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau tertular covid-19 berdasarkan hasil tes usap dengan metode antigen.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan Gama AF Isnaeni mengatakan berdasarkan keterangan tim keamanan di Hotel Bhadra, 40 orang pencari suaka itu masih berhubungan dengan pencari suaka lainnya sehingga potensial membentuk klaster dengan jumlah pasien covid-19 terbanyak di Kepri.

Pencari suaka yang tertular covid-19 tersebut sulit diatur. Jumlah petugas keamanan yang mengawasi mereka sangat terbatas, sehingga tidak mampu mengarahkan pencari suaka yang tertular covid-19 untuk melakukan isolasi di rumah-rumah yang tersedia di Hotel Bhadra.

"Ketika pencari suaka itu berkumpul, itu menjadi kekuatan besar sehingga sulit diatur. Padahal ini untuk kepentingan mereka juga agar cepat sembuh, dan tidak menularkan virus itu kepada teman-temannya," ujarnya. 

Gama menjelaskan, awalnya, pada pekan lalu, seorang pencari suaka terdeteksi tertular covid-19 Kemudian petugas kesehatan melakukan penelusuran terhadap orang-orang yang kontak dengan pencari suaka tersebut, dan hasilnya, 15 orang pencari suaka lainnya tertular.

Penelusuran dilakukan kembali secara intensif semalam, dan hasilnya sebanyak 24 orang pencari suaka lainnya tertular covid-19.

"Kalau tidak terkendali, potensial seluruh yang kontak erat dengan pencari suaka yang positif covid-19 tersebut, tertular," ucapnya.

Gama menuturkan seluruh pencari suaka yang tertular covid-19 tidak memiliki gejala. Mereka dalam kondisi sehat, dan beraktivitas seperti biasa.

Penelusuran dilakukan kembali secara intensif semalam, dan hasilnya sebanyak 24 orang pencari suaka lainnya tertular covid-19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News