41 Jembatan di Sulteng Terancam Ambruk
Selasa, 29 November 2011 – 09:32 WIB
Artinya kata Yanmart, kritis akibat overload dan sempitnya jembatan bukan berarti kondisi jembatan itu secara fisik tidak layak alias rapuh. Melainkan karena tidak sesuai lagi kemampuan daya pikul jembatan dengan kondisi perkembangan alat angkutan lalulintas yang melintas.
“Mungkin ketika jembatan itu dibuat bukan untuk kapasitas ukuran angkutan seperti roda enam belas. Sehingga jembatan itu tidak layak untuk kendaraan yang berbobot seperti itu. Demikian juga kalau jembatan yang berukuran sempit. Tentu tidak layak untuk kendaraan dalam jumlah banyak sehingga solusinya harus dibongkar dan bangun baru,” urainya.
Kondisi jembatan yang kritis dalam kategori seperti itu memang tidak bisa dipertahankan. Karena sebagai penyedia infrastruktur umum, PU tidak boleh stagnan dengan kondisi yang ada. Namun harus dinamis mengikuti perkembangan yang ada.