5 Berita Terpopuler: Dampak Outsourcing Honorer Mengerikan, Banyak PPPK Tak Terakomodasi, Guru Lulus PG 2021 Menangis
Instruksi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo untuk menghapus honorer masih jadi pro dan kontra.
Dari tiga solusi yang ditawarkan pemerintah, yaitu pengangkatan CPNS, pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK), dan outsourcing, hanya satu yang dinilai pemerintah daerah paling aman.
"Rekrutmen CPNS itu paling aman bagi Pemda, ketimbang PPPK, apalagi outsourcing," kata Wakil Bupati Nias Barat Era Era Hia kepada JPNN.com, Sabtu (11/6).
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Wabup Era Ungkap Dampak Outsourcing Honorer, Mengerikan!
4. 173.845 Guru Lulus PG PPPK 2021 Bakal Tidak Terakomodasi Seluruhnya, Astagfirullah
Kabar buruk datang dari Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Menurut Dirjen Guru Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbudristek Iwan Syahril, guru lulus PG pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahap 1 dan 2 sebanyak 193.954 orang.
Mereka tersebar di 506 daerah. Dari jumlah tersebut, kata Iwan, terdapat 303 pemda, posisinya tidak aman. Pasalnya, sebanyak 173.845 guru lulus PG di 303 daerah tersebut tidak akan semuanya bisa terakomodasi.