5 Berita Terpopuler: Formasi PPPK 2024 Hanya Sejutaan, TPG Rp 38,4 Juta Melayang, Tolong Ada yang Bertindak
Anggota DPD RI Abdul Rachman Thaha (ART) menyoroti kabar personel Densus 88 Antiteror Polri diduga memata-matai Jaksa Agung Muda Pidana Khusus atau Jampidsus Kejagung Febrie Adriansyah, di sebuah restoran di Cipete, Jakarta Selatan, akhir pekan lalu.
Senator asal Sulawesi Tengah (Sulteng) ini pun mengaitkan tindakan anggota Densus 88 tersebut dengan demoralisasi yang menjadi masalah serius di institusi kepolisian.
"Kerja-kerja kepolisian yang nyata eksesif, bahkan mengarah abusive, itu kuat mengindikasikan demoralisasi personel Polri," ujar Abdul Rachman melalui keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (25/5).
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Anggota Densus 88 Diduga Memata-matai Jampidsus Kejagung, ART Minta Pimpinan Polri Bertindak
3. Honorer Terdata BKN 1,78 Juta, Formasi PPPK 2024 Hanya 1 Jutaan, Solusinya?
Honorer masuk pendataan BKN yang tidak akan terakomodasi dalam rekrutmen PPPK 2024 ternyata cukup hanyak.
Diperkirakan jumlahnya mencapai 770 ribu honorer yang tidak terangkut lantaran formasi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahun ini tidak sebanyak jumlah honorernya.