5 Fakta Aksi Wakapolres Karanganyar Melawan Pria Bersenjata di Gunung Lawu
jpnn.com, KARANGANYAR - Wakapolres Karanganyar Kompol Busroni dan sopirnya Bripda Hanif Ariyono diserang orang tak dikenal (OTK) pada Minggu 21 Juni 2020.
Itu terjadi saat Kompol Busroni dan Bripda Hanif mengikuti kegiatan susur Gunung Lawu, Karanganyar dalam rangka HUT Bhayangkara ke-74,
Busroni berhasil menyelamatkan diri dengan menangkis serangan pria bersenjata sabit (arit atau celurit) menggunakan tongkat pendaki atau trekking pole sepanjang dua meter.
Polisi mengungkap ada seorang sukarelawan yang juga terluka dalam peristiwa itu.
"Beserta (korban dari) masyarakat satu, relawan. Sekarang sembuh kembali ke keluarganya," ujar Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi di RSUD Karanganyar, dikutip dari Antara.
Namun Luthfi tak menjelaskan dengan detail luka yang dialami sukarelawan tersebut. Sedangkan pelaku yang identitasnya masih misterius itu langsung ditembak polisi di lokasi kejadian.
Pelaku sendiri berhasil dilumpuhkan dengan ditembak tiga kali pada kakinya. (ngopibareng/jpnn)
Berikut ini 5 fakta peristiwa Wakapolres Karanganyar diserang di Gunung Lawu: