Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

5 Gejala Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan

Selasa, 20 Agustus 2019 – 10:11 WIB
5 Gejala Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan - JPNN.COM
ilustrasi dada sesak.

jpnn.com - Kondisi kolesterol tinggi sangat membahayakan kesehatan tubuh. Pasalnya, keadaan ini adalah cikal bakal terjadinya penyakit jantung dan stroke yang dapat dengan mudah merenggut nyawa penderitanya. Untuk itu Anda perlu mengenali sejumlah gejala kolesterol tinggi sehingga Anda bisa melakukan langkah-langkah antisipasi.

Perlu Anda ketahui bahwa kolesterol adalah senyawa dengan konsistensi menyerupai lilin yang ditemukan dalam darah manusia. Senyawa ini sebenarnya berfungsi untuk pembentukan sel-sel baru yang menunjang fungsi tubuh. Namun, apabila kadar kolesterol terlalu berlebihan (hiperkolesterolemia), peluang terjadinya penyakit jantung, kelainan pembuluh darah, serta penyakit kronis berbahaya lainnya akan meningkat berkali-kali lipat.

Akibat kolesterol tinggi, terjadinya penumpukan lapisan lemak di sepanjang pembuluh darah tak bisa dihindari lagi. Jika kondisi ini terus terjadi, kolesterol akan terus terakumulasi dan nantinya bakal menyebabkan penyempitan pembuluh darah dan memperberat kinerja jantung.

Adapun jenis kolesterol berdasarkan kandungan lipoprotein yang terkandung di dalamnya, yaitu:

1. Kolesterol jahat (low-density lipoprotein / LDL)
Kolesterol jahat (LDL), mengangkut partikel kolesterol ke seluruh tubuh Anda. Kolesterol LDL menumpuk di dinding arteri, membuatnya keras, dan sempit. Nilai normal dari LDL di tubuh adalah kurang dari 100 mg/dL

2. Kolesterol baik (high-density lipoprotein / HDL)
Kolesterol baik (HDL) berfungsi untuk mengambil kelebihan kolesterol dan mengangkut kembali ke liver. Nilai normal dari HDL dalam tubuh adalah 50 mg/dL atau lebih tinggi. Meski belum pasti, penelitian percaya bahwa kadar kolesterol HDL yang tinggi berkaitan dengan risiko penyakit jantung yang lebih rendah.

3. Trigliserida 
Trigliserida biasanya akan menjadi parameter dari profil lipid?sejenis lemak dalam darah. Memiliki kadar trigliserida yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Kadar normal dari trigliserida adalah kurang dari 200 mg/dL.

Deteksi dini gejala kolesterol tinggi
Kolesterol tinggi sebenarnya tidak memiliki gejala yang jelas. Namun, kondisi ini dapat meningkatkan risiko terjadinya suatu kondisi lanjutan yang memiliki gejala khas, termasuk angina, tekanan darah tinggi, stroke, dan penyakit pembuluh darah lainnya. 

Berikut tanda dan gejala yang mungkin muncul akibat kolesterol tinggi yang terjadi menahun:

Kolesterol tinggi yang tidak ditangani bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke, yang hingga saat ini terus menjadi pembunuh nomor satu di dunia.

Sumber klikdokter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close