5 Tahun Berkiprah Capaian OHW-NG Bikin Kagum Kemendikbudristek
jpnn.com, JAKARTA - Indonesia bekerja sama dengan Amerika Serikat melalui program USAID One Health Workforce Next Generation (OHW-NG).
Program ini diatur dalam kerangka kerja sama pembangunan bilateral antara Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dengan Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID).
Juga melalui Perjanjian Pelaksanaan Hibah (Grant Implementation Agreement/GIA) dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dalam proyek One Health Workforce Next Generation (OHW-NG) yang dilaksanakan oleh Indonesia One Health University Network (INDOHUN).
Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek) Kemendikbudristek Abdul Haris mengapresiasi program OHW-NG yang telah diimplementasikan dengan baik selama lima tahun ini.
Selama 5 tahun pelaksanaan proyek, telah dihasilkan berbagai program yang melibatkan civitas academica, pemerintah daerah, industri dan masyarakat, yang telah berdampak cukup siginifikan. Di antaranya peningkatan jumlah lulusan yang kompeten di bidang kesehatan; terbentuknya jaringan kolaborasi antara perguruan tinggi, lembaga penelitian, dan pemangku kepentingan lainnya.
"Di samping inovasi dan solusi-solusi baru dalam mengatasi permasalahan kesehatan yang kompleks; dan kontribusi dalam penanganan pandemi Covid-19, seperti pelatihan mahasiswa dalam tracing dan testing,” kata Abdul Haris pada acara Penyampaian Laporan Akhir dan Penutupan Proyek USAID One Health Workforce Next Generation (OHW-NG) di Gedung A, Kemendikbudristek, Rabu (16/10).
Haris berharap INDOHUN dapat melanjutkan kemitraannya dengan USAID, dunia industri, serta berbagai pemangku kepentingan lainnya untuk mengembangkan One Health Collaborating Center sekaligus dapat menjadi pusat riset dan IPTEK mengenai One Health yang akan menghasilkan kebijakan yang sistematis tentang pencegahan penyakit, promosi kesehatan, deteksi dini, kesiapsiagaan, dan pemulihan dari krisis kesehatan di Indonesia.
Kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan selama lima tahun ini telah membuahkan berbagai hasil serta pencapaian signifikan, yakni pembentukan dan penerapan One Health melalui 8 One Health Collaborating Center (OHCC), Pengorganisasian mahasiswa lintas sektor melalui One Health Student Club (OHSC), pengembangan kurikulum, modul, dan pelaksanaan pelatihan serta lokakarya, implementasi One Health dalam pendidikan epidemiologi lapangan di Universitas Diponegoro.