6 Khasiat Cuka Sari Apel, Bantu Atasi Penyakit Ini
jpnn.com, JAKARTA - CUKA sari apel sering Anda temukan di dapur ibu rumah tangga yang digunakan untuk berbagai hal.
Namun, apa sebenarnya cuka sari apel itu? Apel segar dihancurkan dan disimpan dalam tong kayu dewasa di mana mereka dibiarkan berfermentasi secara alami.
Proses fermentasi alami meningkatkan kualitas apel yang dihancurkan, yang membuatnya berbeda dari cuka yang disuling dan disuling.
Saat jus fermentasi dari apel yang dihancurkan matang, cuka sari apel terbentuk di mana busa bakteri keruh seperti jaring laba-laba terbentuk.
Busa ini terlihat dalam cahaya dan disebut "ibu" cuka.
Cairan kaya, kecoklatan, berbusa ini ditambahkan ke cuka lain untuk mempercepat proses pematangan sehingga cuka sari apel dibuat lebih banyak.
Cuka sari apel (ACV) adalah zat alami, efektif, melawan bakteri yang mengandung banyak mineral penting seperti kalsium, kalium, magnesium, fosfor, natrium, belerang, silikon, klorin, tembaga, besi, dan fluor.
ACV juga tinggi vitamin B1, B2, B6, C, biotin, asam folat, asam pantotenat, dan niasin.