66 Retailer Bakal Ditutup
Senin, 05 Desember 2011 – 09:56 WIB
"Pengusaha sebenarnya tidak bisa disalahkan secara penuh. Karena polemik tersebut juga bisa dipicu banyaknya peraturan pemerintah daerah yang tidak jelas,''ungkap Ketua Aprindo Jatim Abraham Ibnu kemarin (4/12).
Ibnu mencontohkan, peraturan pemerintah daerah yang dianggap terlalu berbelit-belit adalah kepengurusan ijin.''Ada peritel moderen lokal yang sudah lama berdiri, tiba-tiba diminta mengurus ijin lahan parkir. Apalagi, tahun depan banyak riteler asing yang masuk dan berinvestasi. Peraturan yang berbelit tentu berakibat gairah ekspansi bisnis para investor berkurang,''terangnya.
SURABAYA--Jelang 2012, bisnis retail di Jatim terancam terpengaruh kebijakan Pemerintah Daerah yang berencana untuk menutup 66 riteler di Jatim,
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Makro
Kebijakan Perdagangan Karbon Indonesia di COP 29 Dinilai Bermasalah
Minggu, 24 November 2024 – 00:05 WIB - Makro
Bea Cukai Parepare Musnahkan Barang Ilegal Senilai Lebih Rp 2,25 Miliar, Terbanyak Rokok
Sabtu, 23 November 2024 – 15:54 WIB - Makro
AS Optimistis Kembangkan Kerja Sama Ekonomi dengan Pemerintahan Baru
Sabtu, 23 November 2024 – 10:53 WIB - Industri
Tali Qrope dan Selang Spring Hose Jadi Sorotan di INAMARINE 2024
Sabtu, 23 November 2024 – 10:43 WIB
BERITA TERPOPULER
- Pilkada
Bikin Publik Bingung, Data Survei SMRC di Pilgub Jateng Harus Dibongkar
Sabtu, 23 November 2024 – 21:49 WIB - Liga Indonesia
Klasemen Liga 1 Setelah Dewa United Vs Bali United Hanya Diwarnai Satu Gol
Sabtu, 23 November 2024 – 21:11 WIB - Hukum
AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
Minggu, 24 November 2024 – 00:01 WIB - Jabar Terkini
IAGL-ITB Dorong Keterlibatan Eksplorasi dan Pengembangan SDA di Hulu
Sabtu, 23 November 2024 – 20:45 WIB - Pilkada
Pilgub Kalteng: Agustiar-Edy Merajai Survei Elektabilitas
Sabtu, 23 November 2024 – 21:28 WIB