7 Kebiasaan ini Bisa Merusak Kesehatan Ginjal
Jika Anda mengira bahwa kanker paru-paru merupakan satu-satunya alasan untuk berhenti merokok, Anda salah. Berhenti merokok juga bisa meningkatkan fungsi ginjal dalam tubuh.
Menurut sebuah studi pada 2012 lalu, berhenti merokok selama 16 tahun atau lebih, mampu mengurangi risiko karsinoma sel ginjal (bentuk umum kanker ginjal pada orang dewasa) sebesar 40 persen.
Selain itu, sebuah studi lainnya menyatakan bahwa perokok cenderung mengalami proteinuria, yaitu terdapatnya protein dalam urine mereka. Terdeteksinya protein dalam urine merupakan salah satu tanda adanya gangguan fungsi ginjal.
3. Kurang minum air putih
Kebiasaan lain yang dapat menurunkan sistem kerja ginjal adalah kurangnya asupan air dalam tubuh. Menurut dr. Dyan Mega Inderawati dari KlikDokter, secara umum, jumlah asupan yang dinilai cukup adalah 2 liter per hari.
Jumlah ini memang dapat berkurang pada mereka yang memiliki riwayat gagal ginjal. Namun pada orang yang sehat, anjurannya adalah 2 liter atau setara dengan 8 gelas per hari.
“Jika asupan air tidak tercukupi, kerja ginjal dalam menyaring darah dari racun akan jauh lebih sulit. Akibatnya, akan terjadi gangguan pada fungsi ginjal, sehingga penderitanya diharuskan untuk mencuci darah secara rutin, seumur hidupnya,” jelas dr. Dyan Mega.
4. Kelebihan berat badan
“Kelebihan berat badan dapat dengan signifikan meningkatkan risiko lebih terkena diabetes tipe-2, yang pada gilirannya dapat meningkatkan peluang Anda terkena penyakit pada ginjal,” ujar Simon, MD.