80 Kasus Positif Rabies
Kamis, 17 Januari 2013 – 10:43 WIB
KOTABARU – Meskipun tidak menelan korban jiwa, ada 80 kasus rabies di Kota Jambi selama tiga tahun terakhir. Said Abu Bakar, Kabid Peternakan Dinas Pertanian, Peternakan, Perikanan dan Kehutanan (DP3K) Kota Jambi, Rabu (16/1), mengatakan, secara keseluruhan grafis jumlah korban yang terkena rabies tidak tetap setiap tahunnya. “Seperti mata gergaji, naik turun,” katanya. Said mengatakan, tiga tahun terakhir memang ada 80 kasus positif rabies dari total 176 kasus yang masuk ke DP3K. “Sekarang ini populasi hewan penular rabies (HPR) di Kota Jambi diperkirakan mencapai 9.494 ekor. Makanya, potensi kasus rabies bisa saja terjadi kapan saja, terutama di daerah rawan rabies,” katanya.
Secara rinci, Said mengatakan, di 2010 ada sekitar 47 kasus gigitan HPR. Yang positif ada 15 kasus. Selanjutnya, di tahun 2011 mengalami peningkatan yang cukup tinggi, dimana ditemukan 77 kasus gigitan. Dari total gigitan tersebut, 34 di antaranya positif rabies. Dan di tahun 2012, jumlah kasus kembali menurun yakni 52 kasus gigitan, dan 21 di antaranya positif rabies. Kecamatan Kotabaru dan Jambi Selatan, menurutnya kawasan paling banyak kasus gigitan.
Said mengatakan, ada empat langkah yang diambil untuk menekan kasus rabies di Kota Jambi. Pertama, melakukan sosialisasi kepada masyarakat, terutama pemilik HPR. Selanjutnya, dengan melakukan vaksinasi HPR, agar bahaya rabies yang ada pada hewan tersebut berkurang. “Sehingga ketika menggigit manusia tidak begitu berbahaya,” katanya.
KOTABARU – Meskipun tidak menelan korban jiwa, ada 80 kasus rabies di Kota Jambi selama tiga tahun terakhir. Said Abu Bakar, Kabid Peternakan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Tak Menyalahkan Prabowo soal PPN 12 Persen
-
Momen Perayaan Natal, Ini Harapan Prabowo
-
Tak Ada Pengusiran Jemaah saat Gibran Salat, Polisi Jangan Langsung Percaya | Reaction JPNN
-
Soal Dualisme Dekopin, Nurdin Halid: Kami Sah Secara Hukum
-
Ketum Dekopin Priskhianto Bakal Menggelar Munas Rekonsiliasi Dekopin
BERITA LAINNYA
- Daerah
Pitra Romadoni Nasution Apresiasi Pembentukan TIUPP Padang Lawas
Kamis, 26 Desember 2024 – 18:38 WIB - Daerah
Niat Ingin Mengembalikan Handphone, Pedagang Pempek Malah Dimaki Dokter
Kamis, 26 Desember 2024 – 17:32 WIB - Aceh
Tim Gabungan Tutup Tambang Emas Ilegal di Pidie Aceh
Kamis, 26 Desember 2024 – 16:45 WIB - Daerah
Banjir Rob Kembali Merendam Satu RT di Pluit Jakarta Utara
Kamis, 26 Desember 2024 – 14:06 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Akun Ribuan Honorer TMS Tereset, Daftar PPPK 2024 Tahap 2 Diminta Suket
Kamis, 26 Desember 2024 – 17:57 WIB - Hukum
Buntut Pemerasan Penonton DWP, Kapolda Metro Jaya Mutasi Besar-besaran
Kamis, 26 Desember 2024 – 17:13 WIB - Liga Inggris
Man City Vs Everton: Haaland Gagal Penalti, Penonton Kecewa
Kamis, 26 Desember 2024 – 21:48 WIB - Sport
Update Bursa Transfer Putaran Kedua Liga 1 2024-2025, Penuh Kejutan
Kamis, 26 Desember 2024 – 18:53 WIB - Daerah
Niat Ingin Mengembalikan Handphone, Pedagang Pempek Malah Dimaki Dokter
Kamis, 26 Desember 2024 – 17:32 WIB